Israel Konfirmasi Yahya Sinwar Masih Hidup, Pemimpin Hamas Kirim Pesan Ini ke Qatar
Sinwar mengirim sejumlah pesan kepada mediator Hamas di Qatar baru-baru ini, tulis portal web Israel.
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Channel 12 mengatakan operasi itu dihentikan karena “risiko tinggi melukai para korban penculikan di daerah sekitar.”
"Informasi yang diterima oleh militer Israel menghadirkan “peluang operasional yang luar biasa”," tambah laporan tersebut.
Laporan tersebut menyatakan, pejabat IDF yakin Sinwar masih berada di terowongan-terowongan di Jalur Gaza serta mengelilingi dirinya dengan para tawanan.
"Sinwar mengetahui bahwa operasi IDF akan menghindari menjadikannya target, meskipun berada di urutan teratas daftar orang yang paling dicari Israel," kata laporan tersebut.
Perbedaan Pendapat Soal Status Yahya Sinwar
Laporan ini muncul meskipun terjadi perdebatan selama seminggu terakhir mengenai kemungkinan kematian Sinwar.
IDF menyatakan Minggu lalu bahwa mereka tidak dapat mengkonfirmasi atau menyangkal laporan tentang kemungkinan kematian tersebut menyusul beredarnya rumor bahwa dia telah terbunuh.
Sementara itu, Shin Bet (Badan Keamanan Israel) membantah teori ini karena percaya bahwa Sinwar masih hidup.
Sebelumnya pada hari Minggu, juru bicara IDF menerbitkan foto dari pertemuan penilaian situasi setelah serangan terhadap Houthi Yaman.
Baca juga: Media-media Siarkan Isu Yahya Sinwar Tewas, Jejak Radar Hilang hingga Catatan Diary
Foto tersebut menggambarkan diagram kepemimpinan Hamas, dengan tanda tanya di atas nama Sinwar, yang menunjukkan bahwa IDF tidak yakin akan keberadaan atau statusnya.
(oln/rntv/*)