Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kebun Binatang Tempat Moo Deng Tinggal Diserbu Turis China yang Bawa Ketapel

Khao Kheow Open Zoo menegaskan bahwa penyerangan hewan menggunakan ketapel termasuk kejahatan terhadap satwa liar yang bisa dibawa ke jalur hukum

Penulis: Bobby W
Editor: Suci BangunDS
zoom-in Kebun Binatang Tempat Moo Deng Tinggal Diserbu Turis China yang Bawa Ketapel
Kolase Instagram/aplasticplant/Rohit Lohia / NurPhoto
Ilustrasi Kebun Binatang Khao Kheow Open Zoo tempat Moo Deng tinggal diserang turis China menggunakan ketapel. Pada Senin ini (21/10/2024), Kritpas Inthipan selaku Kepala Keamanan Khao Kheow Open Zoo resmi membuat laporan ke kepolisian. 

TRIBUNNEWS.COM - Kabar kurang mengenakkan datang dari kebun binatang tempat Moo Deng, sang Kuda Nil viral tinggal.

Hal ini terjadi setelah Khao Kheow Open Zoo, Chonburi, Thailand diserbu oleh turis asal China yang membawa ketapel di kebun binatang tersebut.

Kasus ini viral di sosial media setelah terlihat sekelompok wisatawan yang menggunakan ketapel untuk menembak hewan di area kebun binatang tersebut.

Warganet di Thailand menilai, perilaku tersebut tidak pantas dan tidak menghormati aturan kebun binatang.

Beberapa orang juga meminta perusahaan tur untuk bertanggung jawab atas perilaku wisatawan dan agar pelakunya dihukum. 

Menanggapi kasus tersebut, pada Senin ini (21/10/2024), Kritpas Inthipan selaku Kepala Keamanan Khao Kheow Open Zoo resmi membuat laporan ke kepolisian.

Kehadiran Inthipan ke Polres Chonburi sendiri untuk mewakili keluhan Narongwit Chodchoi selaku Direktur Khao Kheow Open Zoo terkait aksi sekelompok wisatawan China yang menggunakan ketapel di dalam kebun binatang mereka.

Berita Rekomendasi

Dalam laporannya ke Polres Chonburi, Inthipan juga memberikan barang bukti berupa rekaman video yang menunjukkan sekelompok wisatawan China dan pemandu wisata di Huap Suea Pa memegang ketapel dan menggunakannya. 

Mewakili Direktur Khao Kheow Open Zoo, Inthipan mengaku khawatir bahwa aksi wisatawan ini kemudian ditiru oleh pengunjung lainnya.

Inthipan menegaskan, penyerangan hewan menggunakan ketapel termasuk kejahatan terhadap satwa liar yang bisa dibawa ke jalur hukum.

Selain mengajukan laporan ke Polres Chonburi, pihak kebun binatang juga telah menulis kepada berbagai perusahaan tur yang membawa wisatawan untuk memperingatkan klien mereka agar tidak membawa ketapel.

Baca juga: Rayakan Usia 3 Bulan, Berat Badan Kuda Nil Viral Moo Deng Bertambah 10 kg

Khao Kheow Open Zoo juga meminta kepada siapaun yang mengunjungi tempat mereka untuk tidak membahayakan atau mengganggu hewan yang tinggal di sana.

Tindakan berbahaya tersebut termasuk melemparkan benda asing ke hewan yang tinggal di kebun binatang. 

"Yang paling penting saat mengunjungi kebun binatang adalah bersikap hormat dan sopan. Kita tidak boleh berteriak keras atau melempar benda ke hewan, karena perilaku ini tidak pantas saat berkunjung ke kebun binatang atau di tempat umum." ungkap Inthipan.

Sebagai langkah pencegahan, pihak kebun binatang juga sebelumnya telah memasang kamera CCTV di sejumlah area.

Selain itu, Khao Kheow Open Zoo juga telah menempatkan sejumlah staf untuk merawat dan mendampingi hewan saat banyak wisatawan tiba. 

"Jika ada penyalahgunaan hewan yang ditemukan, kami akan mengambil tindakan hukum secara penuh. Kami ingin semua orang mencintai dan merawat hewan seperti anak mereka sendiri, karena mereka adalah makhluk hidup yang memiliki perasaan." pungkas Inthipan.

(Tribunnews.com/Bobby)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas