Israel Ingin Rusia Jadi Mediator Perdamaian dalam Perang Lawan Hizbullah, Ini Respons Moskow
Israel yang selama ini condong ke AS mulai mencari opsi lain dengan memanfaatkan kedekatan Rusia ke Iran untuk perdamaian dalam perang lawan Hizbullah
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Sebagai informasi, dalam wawancara sebelumnya dengan jurnalis Tucker Carlson, Trump telah membantah klaim Partai Demokrat AS kalau ia memiliki hubungan dengan Rusia, mengingat kalau dia lah yang memblokir pembangunan pipa gas Nord Stream 2.
"Fitur utama kerja sama kami dengan China adalah bahwa hal itu tidak diarahkan terhadap negara-negara ketiga, itu ditujukan semata-mata untuk kepentingan rakyat kedua negara kami," katanya.
Peskov kemudian berbicara soal dukungannya terhadap gugatan Dialog Organisasi Nirlaba Otonomi Rusia terhadap Biro Investigasi Federal AS (FBI).
Dia beralasan, tidak ada banyak harapan untuk sikap yang tidak bias dari pihak pengadilan AS.
“Hak harus dipertahankan dengan segala cara hukum. ... Tetapi dapat diasumsikan dengan tingkat kepercayaan yang tinggi bahwa dalam kasus-kasus seperti itu, pengadilan Amerika akan segera mulai kehilangan ketidakberpihakan, keseimbangan, dan keadilan mereka. Mereka akan melupakan prinsip-prinsip ini. Oleh karena itu, tidak ada harapan besar untuk kemungkinan pertimbangan yang benar-benar tidak bias dari kasus-kasus seperti itu di pengadilan Amerika," katanya.
Beralih ke pemilihan presiden di Moldova, Peskov menolak tuduhan adanya campur tangan Rusia dalam pemilihan presiden Moldova.
“Kami sangat menolak tuduhan bahwa kami entah bagaimana ikut campur dalam hal ini, kami tidak melakukan ini,” kata dia.
Pada 20 Oktober, Rakyat Moldova menuju ke tempat pemungutan suara untuk memilih pada pemilihan presiden, di mana Presiden petahana Maia Sandu, yang dipandang pro-Barat, mencari masa jabatan kedua.
Sandu menerima kurang dari 50 persen suara, membuka jalan untuk limpasan pada 3 November.
(oln/MNA/Anews/*)