Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Militer Israel Bantah Serang Klinik Sheikh Radwan di Gaza saat Kampanye Vaksinasi Polio

Militer Israel membantah bertanggung jawab atas serangan terhadap klinik Sheikh Radwan di Gaza saat kampanye vaksinasi Polio.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Nuryanti
zoom-in Militer Israel Bantah Serang Klinik Sheikh Radwan di Gaza saat Kampanye Vaksinasi Polio
X/Twitter
Vaksinasi Polio di Gaza tahap pertama dimulai pada Minggu, 1 September 2024. - Militer Israel membantah bertanggung jawab atas serangan terhadap klinik Sheikh Radwan di Gaza saat kampanye vaksinasi Polio. Sebelumnya,  Direktur Jenderal Kementerian Kesehatan Gaza, Dr Munir al-Boursh mengatakan sebuah drone menyerang klinik Sheikh Radwan di Kota Gaza pada Sabtu (2/11/2024) sore. 

TRIBUNNEWS.COM - Militer Israel membantah telah menyerang klinik Sheikh Radwan di Gaza saat kampanye vaksinasi Polio.

Sebelumnya, Direktur Jenderal Kementerian Kesehatan Gaza, Dr Munir al-Boursh mengatakan sebuah drone menyerang klinik Sheikh Radwan di Kota Gaza pada Sabtu (2/11/2024).

Eskalasi terjadi hanya beberapa menit setelah delegasi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) meninggalkan fasilitas tersebut.

Para pejabat Palestina mengatakan serangan pesawat nirawak Israel terhadap sebuah klinik di Gaza utara tempat anak-anak divaksinasi polio melukai enam orang, empat di antaranya adalah anak-anak.

Militer Israel membantah bertanggung jawab, VOA melaporkan.

Kantor berita Associated Press menyatakan tidak mungkin untuk mengklarifikasi laporan yang saling bertentangan tersebut.

Israel telah melakukan serangan lain di sana dalam beberapa minggu terakhir, yang telah menewaskan ratusan orang dan membuat puluhan ribu orang mengungsi.

Berita Rekomendasi

Pasukan Israel telah berulang kali menyerbu rumah sakit di Gaza selama perang, dengan alasan Hamas menggunakannya untuk tujuan militan, tuduhan yang dibantah oleh pejabat kesehatan Palestina.

Juru bicara militer Israel, Letnan Kolonel Nadav Shoshani mengatakan bahwa bertentangan dengan klaim tersebut, tinjauan awal memastikan bahwa (militer Israel) tidak menyerang di daerah tersebut pada waktu yang dilaporkan.

Baca juga: Bagaimana Nasib Gaza dan Ukraina di Tangan Donald Trump atau Kamala Harris?

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan badan PBB untuk anak-anak (UNICEF) yang bersama-sama melaksanakan kampanye vaksinasi polio, menyatakan keprihatinan atas laporan serangan tersebut.

Kampanye berskala kecil untuk memberikan dosis kedua vaksin polio dimulai Sabtu di beberapa bagian Gaza utara.

"Kampanye tersebut telah ditunda dari 23 Oktober karena kurangnya akses, pemboman Israel dan perintah evakuasi massal, dan kurangnya jaminan untuk jeda kemanusiaan," kata pernyataan PBB.

Setidaknya 100.000 orang terpaksa mengungsi dari wilayah Gaza utara menuju Kota Gaza dalam beberapa minggu terakhir.

Akan tetapi sekitar 15.000 anak di bawah usia 10 tahun masih berada di kota-kota utara, termasuk Jabaliya, Beit Lahiya, dan Beit Hanoun, yang tidak dapat diakses, menurut PBB.

Fase akhir kampanye vaksinasi polio bertujuan untuk menjangkau sekitar 119.000 anak di utara dengan dosis kedua vaksin polio oral, kata badan-badan tersebut, tetapi mencapai target ini sekarang tidak mungkin karena kendala akses.

Mereka mengatakan 90 persen anak-anak di setiap komunitas harus divaksinasi untuk mencegah penyebaran penyakit itu.

Jumlah korban tewas di Gaza meningkat

Setidaknya 43.374 orang tewas dan 102.261 terluka dalam serangan militer Israel di Gaza sejak 7 Oktober 2023, kata Kementerian Kesehatan daerah kantong itu.

Dari jumlah tersebut, 33 warga Palestina tewas dan 156 terluka dalam periode pelaporan 24 jam terakhir, kementerian menambahkan.

Perang Israel-Hamas

Berikut rangkuman perkembangan terkini.

  1. Badan pangan PBB (WFP) telah memperingatkan akan terjadinya kelaparan di Gaza kecuali tindakan segera diambil untuk mengirimkan lebih banyak makanan dan pasokan penting.
  2. Kantor berita Wafa melaporkan penembakan hebat oleh Israel di Jalur Gaza pagi ini, yang mengakibatkan banyak warga Palestina tewas, terluka, atau terjebak di bawah reruntuhan. Jumlah korban yang sebenarnya belum jelas.
  3. Militer Israel menyatakan telah mencegat target "udara mencurigakan" di atas Dataran Tinggi Golan yang diduduki, dengan target lain mendekat dari timur pada pagi hari. Ini sering merujuk pada proyektil dari Irak.
  4. Kamala Harris, kandidat presiden dari Partai Demokrat, menyampaikan pidato terakhirnya kepada warga Arab Amerika di negara bagian Michigan, dengan berjanji akan mengakhiri perang Israel di Gaza jika dia terpilih.
  5. Di Lebanon, sedikitnya empat orang tewas dan banyak lainnya terluka di kota Machghara di Lembah Bekaa setelah serangan Israel semalam.
  6. Sepuluh orang lainnya terluka dalam serangan Israel terhadap rumah sakit pemerintah di Tabnine selatan dan Baalbek timur, menurut Kementerian Kesehatan Lebanon.
  7. Militer Israel mengklaim telah membunuh seorang komandan Hizbullah di daerah Baraachit di Lebanon selatan.
  8. Pemukim Israel telah membakar sejumlah kendaraan Palestina di kota el-Bireh, di provinsi Ramallah dan el-Bireh di Tepi Barat yang diduduki, kantor berita Wafa melaporkan.

(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas