Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Erdogan: Turki Putuskan Semua Hubungan dengan Israel

Presiden Turki mengatakan dia tidak akan melanjutkan atau mengembangkan hubungan dengan Israel di masa mendatang.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Suci BangunDS
zoom-in Erdogan: Turki Putuskan Semua Hubungan dengan Israel
ILYAS AKENGIN/AFP
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan berbicara kepada pers selama kunjungannya ke kota Diyarbakir, Turki tenggara paling terpukul, lima hari setelah gempa 7,8 skala Richter di wilayah perbatasan Turki dan Suriah, pada 11 Februari 2023. --- Turki telah memutuskan semua hubungan dengan Israel, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengumumkan pada Rabu (13/11/2024). 

TRIBUNNEWS.COM - Turki telah memutuskan semua hubungan dengan Israel, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengumumkan pada Rabu (13/11/2024).

Mengutip Middle East Eye, Erdogan menyampaikan komentar tersebut kepada wartawan di dalam pesawatnya setelah kunjungan ke Arab Saudi dan Azerbaijan.

“Pemerintah Republik Turki, di bawah kepemimpinan Tayyip Erdogan, tidak akan melanjutkan atau mengembangkan hubungan dengan Israel,” katanya.

“Koalisi penguasa kami bertekad dalam keputusannya untuk memutuskan hubungan dengan Israel, dan kami akan mempertahankan sikap ini di masa mendatang.”

“Kami, sebagai Republik Turki dan pemerintahnya, saat ini telah memutuskan semua hubungan dengan Israel.”

Pada Mei lalu, Turki memberlakukan embargo perdagangan terhadap Israel, tetapi tetap mempertahankan hubungan diplomatik.

Presiden Turki dan Ketua Partai AK Recep Tayyip Erdogan memegang tanda yang menunjukkan evolusi tanah Israel dan Palestina pada peta pada pertemuan kelompok partainya di Majelis Agung Nasional Turki di Ankara pada 11 Oktober 2023.
Presiden Turki dan Ketua Partai AK Recep Tayyip Erdogan memegang tanda yang menunjukkan evolusi tanah Israel dan Palestina pada peta pada pertemuan kelompok partainya di Majelis Agung Nasional Turki di Ankara pada 11 Oktober 2023. (Adem ALTAN / AFP)

Meskipun pemerintah Turki secara resmi memanggil duta besarnya tahun lalu untuk konsultasi, misi diplomatik Turki di Tel Aviv tetap beroperasi.

Berita Rekomendasi

Serupa dengan itu, Israel mengevakuasi kedutaan besarnya di Ankara tahun lalu, dengan alasan ancaman keamanan regional.

Erdogan juga menekankan bahwa Turki akan melakukan segala daya untuk meminta pertanggungjawaban Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu atas tindakannya di Gaza, yang disebut sebagai genosida oleh kelompok hak asasi manusia internasional.

Awal tahun ini, Turki melakukan intervensi dalam kasus genosida terhadap Israel di Mahkamah Internasional (ICJ) untuk mendukung Palestina dan menganjurkan embargo senjata terhadap Tel Aviv.

Inisiatif Embargo Senjata

Erdogan mengatakan 52 negara dan dua organisasi internasional telah menyatakan dukungan mereka terhadap inisiatif embargo senjata yang diluncurkan Turki di PBB pada awal November, yang bertujuan untuk mencegah pengiriman senjata dan amunisi ke Israel.

Baca juga: Turki Serukan Dunia Islam untuk Ikut Menekan Agar Embargo Senjata Diberlakukan kepada Israel

"Kami baru-baru ini menyerahkan surat resmi kami mengenai inisiatif ini kepada presiden Dewan Keamanan PBB dan sekretaris jenderal PBB," kata Erdogan.

"Selama pertemuan puncak kami di Riyadh, sebuah keputusan dibuat untuk mengundang semua organisasi dan anggota Liga Arab untuk menandatangani surat ini."

Hubungan Turki-Israel

Hubungan Turki-Israel sempat membaik pada September tahun lalu, saat Erdogan dan Netanyahu bertemu di New York.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas