Iran Bangun Hanggar Jet di Pangkalan Hamedan, Jet Israel Kini Punya Lawan Sepadan Su-35 Rusia
Iran membangun hanggar-hanggar jet di Pangkalan Udara Hamedan buat Jet Su-35 yang baru didapat dari Rusia. Jet-jet Israel kini punya lawan sepadan
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Iran Bangun Hanggar Jet di Pangkalan Hamedan, Jet Israel Punya Lawan Sepadan Su-35 Rusia
TRIBUNNEWS.COM - Citra satelit yang ditangkap oleh Google Earth baru-baru ini pada September 2024, meluncurkan aktivitas konstruksi yang signifikan di Pangkalan Udara Taktis ke-3 Iran dekat Hamedan.
Gambar-gambar itu mengungkapkan tempat penampungan besar, masing-masing berukuran sekitar 25 x 30 meter.
Skala luas ini jauh melebihi kebutuhan ruang parkir jet F-4 Phantom yang saat ini ditempatkan di sana.
Baca juga: Iran Terima Lisensi Rusia untuk Produksi Sendiri Jet Tempur Canggih Su-30 dan Su-35 di Dalam Negeri
Ulasan situs militer BM, menduga pembangunan hangar-hangar baru pesawat ini menunjukkan persiapan untuk armada baru dan lebih maju.
"Diduga itu (hangar) untuk jet tempur Su-35S buatan Rusia," tulis ulasan BM, dikutip Sabtu (16/11/2024).
"Munculnya tempat penampungan ini menimbulkan pertanyaan penting tentang tujuan strategis dan operasional Iran," tulis ulasan itu.
Baca juga: Angkatan Udara Israel Kaget, Sistem Pertahanan Udara Iran Ternyata Mampu Kunci Jet Tempur F-35
Lawan Sepadan Jet Canggih Israel
Jika benar Iran mengakuisisi jet tempur Su-35 di angkatan udara (AU) nya, maka ini dapat mewakili perubahan besar dalam keseimbangan kekuatan regional.
Pesawat tempur canggih ini memiliki radar jarak jauh, mesin dorong-vectoring, dan sistem senjata canggih yang membuatnya menjadi ancaman signifikan bagi negara-negara tetangga.
Untuk negara-negara seperti Israel dan Arab Saudi, yang sangat bergantung pada superioritas udara, Su-35 dapat mempersulit operasi defensif dan ofensif.
"Jika terintegrasi (dengan AU Iran) secara efektif, platform ini (jet Su-35 Rusia) dapat menantang dominasi udara F-35 Israel atau mengganggu patroli udara Arab Saudi. Di luar kekhawatiran langsung ini, kehadiran Su-35 mungkin memberanikan proksi Iran, seperti Hizbullah, untuk melakukan operasi yang lebih agresif di bawah perlindungan tutupan udara Iran," tulis ulasan Iran.
Baca juga: Diguyur Bom dari Udara, Kenapa Jet-Jet Iran Tak Kejar Pesawat Tempur Israel Saat Diserang?
Aspek penting lainnya adalah apakah Iran dapat sepenuhnya memanfaatkan kemampuan canggih Su-35.
Mengoperasikan jet mutakhir seperti itu menuntut pelatihan pilot yang ekstensif, infrastruktur pemeliharaan, dan tingkat kecanggihan taktis yang belum ditunjukkan secara historis oleh AU Iran.
Kompleksitas Su-35 menyaingi jet tempur generasi kelima Barat, dan potensi efektivitasnya tergantung pada seberapa baik Iran dapat mengatasi tantangan ini.