Roket Al-Qassam Hancurkan Pusat Komando IDF, Al-Quds Sukses Tangkap Pesawat Pengintai Israel
Brigade Al-Qassam sukses menghancurkan pusat komando IDF di poros Netzarim, Rabu (18/12/2024).
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Nuryanti
TRIBUNNEWS.com - Kelompok perlawanan Palestina di Gaza terus gencar melawan Israel di tengah serangan yang masih berlangsung.
Baru-baru ini, Rabu (18/12/2024), kelompok sayap militer Hamas, Brigade Al-Qassam, menargetkan pusat komando Pasukan Pertahanan Israel (IDF) di Poros Netzarim, menggunakan roket 107 mm.
Al-Qassam juga berhasil menembak jatuh seorang tentara IDF di daerah al-Tawam, wilayah paling utara Gaza, lapor Al Mayadeen.
Sementara itu, Al-Qassam di sebelah barat Jabalia, menyerang pasukan Israel yang berada di sebuah rumah menggunakan muatan TBG.
Terpisah, sayap militer Gerakan Jihad Islam, Brigade Al-Quds, juga melakukan operasi terhadap Israel.
Pejuang Al-Quds menargetkan tentara IDF dan kendaraan militer Israel yang menyusup ke kamp pengungsi Jabalia, menggunakan rentetan mortir 60 mm.
Baca juga: Tuding Bos HTS Serigala Berbulu Domba, Pejabat Israel: Jangan Tertipu, Kita Tahu Sifat Asli Mereka
Al-Quds juga sukses menangkap pesawat pengintai Israel saat sedang menjalankan misi mata-mata di Rafah, Gaza selatan.
Sebelumnya, Selasa (17/12/2024), militer Israel mengonfirmasi kematian dua pasukannya di Gaza selatan.
Menurut penyelidikan lawan, dua prajurit itu, bersama lainnya, memasuki sebuah gedung di Rafah.
Gedung itu kemudian runtuh saat para pasukan Israel berada di dalamnya.
Diketahui, sepanjang perang sejak 7 Oktober 2023, lebih dari 13.500 tentara Israel terluka.
Bahkan, 1.500 di antaranya terluka sebanyak dua kali.
Tak hanya itu, Otoritas Penyiaran Israel mengutip perkiraan IDF, jumlah tentara Israel disabilitas bisa meningkat hingga 100.000 orang pada 2030 mendatang.
Sebanyak 60 persen di antaranya diprediksi mengalami gangguan mental.