Mengenang Nurtanio, Pembuat Pesawat Bersenjata Pertama Indonesia
Penerbangan perdana dilaksanakan tanggal 1 Agustus 1954 oleh Captain Powers, pilot uji berkebangsaan AS yang kala itu bekerja untuk TNI AU.
Editor: Malvyandie Haryadi
Kali ini pesawat menggunakan mesin Continental O-470A berdaya 225 Tenaga Kuda. Nu-225 oleh Nurtanio dijadikan sebagai rujukan untuk diproduksi massal. Prototipe Nu-225 diberi registrasi X-02 dan berhasil diterbangkan sendiri oleh Nurtanio pada 25 September 1957.
Secara keseluruhan tampilan Nu-200 dan Nu-225 serupa.
Pesawat yang diawaki satu orang ini menerapkan sayap tipe rendah, roda model fixed, dan kokpit model gelembung.
Yang membedakan adalah materialnya karena Nu-225 seluruhnya telah menggunakan bahan metal.
Rencananya, kala itu Nu-225 akan diproduksi untuk mengisi skadron intai ringan TNI AU.
Namun sayang, pembuatan “Kumbang Penyengat” ini tak pernah terealisasi karena tidak adanya kucuran dana dari pemerintah.
Nurtanio tidak patah arang, ia menyiapkan lagi Sikumbang generasi ketiga, yakni Nu-260. Namun proses kelanjutannya tak diketahui lagi.
Untuk mengenang jasa-jasa Nurtanio dalam merintis industri pesawat di Indonesia, PT Pos tahun 2003 menerbitkan perangko bergambar Nurtanio berikut pesawat Sikumbang.
PENULIS: Rangga Baswara Sawiyya
SUMBER: Majalah Angkasa