Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hebatnya Pesawat Pengintai Rusia: Tak Ada Ruang Sembunyi bagi Musuh, di Bawah Tanah Pun Terdeteksi

Di mana pun musuh bersembunyi, radar ini akan memunculkan data gambar objeknya meski tertutup oleh kabut, asap, salju, tanah, dan pepohonan.

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Hebatnya Pesawat Pengintai Rusia: Tak Ada Ruang Sembunyi bagi Musuh, di Bawah Tanah Pun Terdeteksi
net
Pesawat pengintai milik Rusia 

TRIBUNNEWS.COM - Tu-214R merupakan pesawat pengintai terbaru Rusia yang memiliki radar multifrekuensi dan optik-elektronik.

Sistem radar yang disematkan pada pesawat ini diklaim mampu deteksi musuh yang bersembunyi di bawah tanah.

“Sistem radar pesawat pengintai baru Rusia Tupolev Tu-214R mampu melihat objek tersembunyi atau yang tersamarkan salju, pepohonan, bahkan yang berada di bawah tanah,” ungkap seorang perwakilan perusahaan United Instrument-Making Corporation (UIMC)–anak perusahaan teknologi Rusia Rostec–, Senin (26/9), seperti dikutip TASS.

Berdasarkan keterangan pihak UIMC, radar multifrekuensi tersebut dikembangkan oleh Vega Group.

Radar ini berkemampuan untuk membantu menerima informasi secara maksimal dan tepat waktu, dengan detail gambar yang lebih berkualitas.

Di mana pun musuh bersembunyi, radar ini akan memunculkan data gambar objeknya meski tertutup oleh kabut, asap, salju, tanah, dan pepohonan.

Walaupun berada di wilayah yang kondisi tanahnya kering berpasir, sistem ini mampu menerima radar gambar objek yang terletak pada kedalaman belasan meter terlepas dari ketinggian pesawat.

BERITA REKOMENDASI

Tupolev Tu-214R merupakan pesawat pengintai Rusia yang dikembangkan pada akhir tahun 2000 berdasarkan pesawat penumpang Tu-214 untuk menggantikan pesawat Il-20.

Saat ini, pesawat tersebut tengah diproduksi oleh perusahaan Aviasi Kazan.

Pesawat pengintai terbaru Rusia ini dikabarkan akan segera melewati uji penerbangan. Tu-214R pun akan menjalani uji coba negara yang rencananya akan dilakukan pada tahun ini.

Seharusnya, pesawat pengintai Tu-214R ini sudah masuk militer Rusia pada 2013. Namun, rencana tersebut tertunda dan kini pesawat masih dalam proses pengerjaan.

Sumber: Angkasa
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas