Masih Ngeluh Masalah Pencernaan? 6 Hal Ini Mungkin Belum Kamu Lakukan
Ah, betapa bahagianya melalui hari dengan pencernaan yang sehat! Nutrisi makanan terserap sempurna, buang air besar (BAB) lancar dan teratur, perut ny
TRIBUNNEWS.COM - Ah, betapa bahagianya melalui hari dengan pencernaan yang sehat! Nutrisi makanan terserap sempurna, buang air besar (BAB) lancar dan teratur, perut nyaman, dan tubuh lebih bertenaga untuk beraktivitas.
Selain itu, kamu juga akan terbebas dari segala jenis gangguan pencernaan, seperti sembelit, kembung, begah, mual, diare, wasir, hingga radang usus.
Bayangkan betapa menyiksanya masalah pencernaan di atas, terutama jika kamu adalah si aktif yang selalu dihujani kesibukan setiap hari. Untuk itu, jaga kesehatan pencernaan melalui 6 tips berikut ini.
Batasi makanan berlemak jahat
Makanan berlemak memang lezat dan menggoda. Tapi, jangan disantap berlebihan. Melansir Healthline, makanan berlemak cenderung memperlambat proses pencernaan, sehingga lebih mudah memicu sembelit. begitu pun kata dr. Nadia Octavia, seperti dikutip Klikdokter, makanan berlemak jenuh dapat merangsang kontraksi saluran cerna. Alhasil, kamu juga dapat rentan terkena diare.
Banyak minum air putih
Penelitian yang dikutip Healthline memaparkan salah satu penyebab sembelit adalah kurang cairan. Para ahli menyarankan untuk meminum 1,5-2 liter air mineral untuk mencegah sembelit. Selalu sempatkan minum air putih sesibuk apa pun kamu ya!
Lebih rajin olahraga
Jangan mager buat olahraga, apalagi kalau kamu duduk seharian. Melansir Healthline, berolahraga dengan intensitas sedang, seperti jogging dan bersepeda, meningkatkan kerja usus hingga 30 persen. Selain itu, olahraga dapat meredam hormon stres yang bisa memicu berbagai gangguan cerna, seperti diare hingga irritable bowel syndrome (IBS). Lakukan olahraga yang bikin kamu rileks dan hepi, seperti yoga dan berenang.
Kurang kebiasaan makan yang buruk
Healthline menyebutkan aneka kebiasaan makan yang mengacaukan pencernaan kamu, seperti makan besar saat larut malam, makan terlalu banyak, dan makan terlalu cepat. Ketiga hal ini bisa menyebabkan rasa terbakar di lambung, perut kembung, hingga BAB yang tidak lancar.
Mengonsumsi serat pangan
Mengapa sih serat itu penting banget? Sebab, asupan serat yang cukup membantu menyerap air, meningkatkan massa feses, membuatnya lunak, sehingga lebih mudah dikeluarkan. Jika BAB nggak lancar, saatnya bertanya pada dirimu: sudahkah kamu rutin konsumsi serat harian?
Selain itu, serat juga dapat memelihara fungsi saluran cerna secara keseluruhan karena mengandung prebiotik, memberi rasa kenyang yang lebih lama, hingga mengurangi risiko stroke, penyakit jantung, kanker usus, dan diabetes tipe 2
Mengonsumsi prebiotik dan probiotik
Seperti disebut di atas, serat berperan sebagai prebiotik yang berfungsi memelihara kesehatan dengan menjaga dan meningkatkan pertumbuhan bakteri baik dalam usus. Namun, tampaknya masyarakat masih bingung dengan istilah prebiotik dan probiotik.
Melansir Klikdokter, Dr. Rina Agustina mengatakan bahwa probiotik adalah kuman baik yang tinggal di usus yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk menjaga kesehatan pencernaan. Contoh dari probiotik adalah Bifidobacteria dan Lactobacillus.
Kamu dapat mengonsumsi yogurt, acar, tempe, hingga sup miso yang termasuk ke dalam probiotik di antaranya Bifidobacteria dan Lactobacillus.
Sementara itu, prebiotik adalah bahan makanan yang tidak dapat dicerna oleh usus, tapi dapat menstimulasi peningkatan jumlah probiotik di dalam usus. Secara mudahnya, prebiotik adalah ‘makanan’ bagi pertumbuhan probiotik. Salah satu sumber prebiotik yang kaya adalah makanan berserat!
Yang kamu butuhkan adalah… serat!
Kini kamu telah mengenal dua asupan penting untuk menjaga kesehatan pencernaan kamu: serat dan prebiotik. Untungnya, sumber prebiotik yang baik terdapat pada makanan berserat.
Sekitar 90 masyarakat Indonesia mengandalkan asupan serat dari sayur dan buah-buahan. Sayur yang kaya serat adalah wortel, bayam, dan brokoli. Sedangkan buah yang kaya serat adalah adalah apel, pir, alpukat, kiwi, dan anggur.
Selain itu, sumber mencatat bahwa kecukupan serat yang diperlukan untuk orang dewasa adalah 27- 32 gram per hari. Sayangnya, rata-rata konsumsi serat masyarakat Indonesia hanya 7 gram per hari. Tak heran, kamu masih sering mengeluh terkena gangguan pencernaan.
Aktivitas yang bejibun mungkin bikin kamu nggak sempat memperhatikan asupan serat harian. Tapi jangan khawatir, kini telah hadir Nutrive FiberShot, minuman tinggi serat yang mengandung sari buah dan sayur.
Dengan kandungan 5 gram serat dan 50 kkal per 100 ml, Nutrive FiberShot diformulasikan mengandung 16 sari buah (apel, heruk, pir, nanas, anggur, lemon, kiwi, dan alpukat), dan sayur (timun, ubi, tomat, brokoli, wortel, bayam, labu, dan akar bit).
Perpaduan 16 buah dan sayur ini berguna untuk memelihara fungsi saluran cerna sehingga pencernaanmu lebih sehat. Selain itu, rasa yang enak dan praktis, cocok buat orang yang sibuk seperti kamu.
Saatnya hidup lebih sehat dan bahagia dengan melengkapi asupan serat harian. Konsumsi dua botol Nutrive FiberShot setiap hari untuk bantu memelihara saluran pencernaanmu! (*)
Penulis: Bardjan/Editor: Dana Delani