Masih Muda Kok Sudah Tumbuh Uban! Awas, Itu Tanda Anemia
Tidak hanya letih dan lesu, rambut beruban di usia muda juga merupakan gejala anemia.
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM - Anemia atau dikenal masyarakat sebagai penyakit kurang darah adalah keadaan yang menggambarkan kurangnya kadar hemoglobin di dalam sel darah merah.
"Kadar hemoglobin yang kurang ini membuat kadar oksigen dalam darah pun berkurang. Hemoglobin adalah kendaraan bagi oksigen untuk beredar ke seluruh tubuh," terang Dr. Nadia Ayu Mulansari, SpPD, FINASIM dari Divisi Hematologi-Onkologi Medik FKUI/RSCM Jakarta.
Kurangnya kadar oksigen di darah itu membuat tubuh jadi mudah lelah, lesu, lemah tak bertenaga. Kurang oksigen di otak menyebabkan kurang konsentrasi. Buat anak-anak, ini bakal mengganggu prestasi di sekolah. Sedangkan pada orang dewasa, anemia mengganggu produktivitas kerja.
Meski cukup banyak orang di Indonesia yang terkena anemia, sebagian besar tidak menyadari keberadaan anemia di tubuhnya. "Tidak ada gejala khas anemia. Sering saya bertemu pasien di ruang praktik yang kadar hemoglobinnya hanya enam padahal normalnya 12. Pasien itu tidak merasakan gejala khas. Kalaupun lelah, ia menganggap itu akibat dari pekerjaannya," katanya.
Secara umum, lemah, letih, lesu adalah gejala anemia. "Sariawan, gangguan buang air besar, rambut beruban dini merupakan gejala anemia juga. Senang makan es batu atau tanah liat itu merupakan tanda menderita kurang darah kronis. Kuku yang rapuh dan rusak juga pertanda adanya anemia," ujarnya.