Belanja di 5 Pasar Ini Bebas Bahan Makanan Berbahaya
Kepala BPOM Lucky S Slamet mengatakan, program pasar aman dari bahan berbahaya mulai dicanangkan di Jakarta sebagai kota percontohan.
Penulis: Wahyu Aji
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM), Lucky S Slamet mengatakan, program pasar aman dari bahan berbahaya mulai dicanangkan di Jakarta sebagai kota percontohan..
Lima pasar yang bakal dijadikan percontohan yaitu Pasar Sehat Cibubur, Pasar Tebet Barat, Pasar Johar Baru, Pasar Grogol, dan Pasar Koja Baru.
"DKI Jakarta sebagai ibukota diharapkan dapat menjadi indikator keberhasilan program Pasar Aman dari Bahan Berbahaya," kata Lucky di Pasar Cibubur, Jalan Lapangan Tembak, Jakarta Timur, Jumat (19/4/2013).
Menurut Lucky, pemiihan pasar contoh dilakukan melalui koordinasi dengan pemda setempat. Untuk di DKI Jakarta, dipilih Pasar Cibubur sebagai pasar contoh karena merupakan salah satu pilot project program pasar sehat Kementerian Kesehatan.
Sebagai informasi Badan POM menargetkan program Pasar Aman dari Bahan Berbahaya di 108 lokasi yang tersebar di 84 kabupaten di 31 provinsi.
Lebih lanjut Lucky menjelaskan penggunan borak, formalin, dan zat warna telah banyak menyebar di sejumlah produk pangan. Upaya komprehensif harus dilakukan pemerintah untuk menekan pengggunaan zat-zat berbahaya tersebut.
"Upaya komprehensif harus dilakukan untuk memutus rantai pasok bahan pangan berbahaya ini, salah satu langkahnya yaitu melalui pasar," jelasnya.
Program ini bertujuan untuk memberdayakan komunitas pasar, pedagang, pembeli dan pengelola, untuk meningkatkan kesadaran memilih dan mengkonsumsi bahan pangan sehat.