Jangan Biarkan Cacing Merampas Nutrisi dan Kesehatan Anak
Seorang anak yang mengalami cacingan, bisa menghambat proses tumbuh kembang anak dan IQ-nya.
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM - Seorang anak yang mengalami cacingan, bisa menghambat proses tumbuh kembang anak dan IQ-nya. Jadi jangan sekali-kali menganggap remeh penyakit cacingan ini.
Dr. Rina Triasih, MMed(Paed), SpA dari RS Happy Land, Jogjakarta menjelaskan anak bisa terjangkit cacingan karena tubuhnya kemasukan cacing yang masuk dalam wujud telur/larva, melalui kulit atau melalui mulut lewat makanan/minuman yang tercemar telur cacing.
Berikut perjalanannya cacing masuk tubuh anak:
1. Cacing Menembus telapak tangan atau kaki
Saking kecilnya larva cacing tambang dapat masuk menembus telapak tangan dan kaki. Sebab itu selalu gunakan alas kaki, saat main tanah atau memegang sesuatu yang kotor, sebaiknya gunakan sarung tangan dari karet atau plastik yang tidak bocor. Dengan begitu, penyakit cacingan dapat diminimalkan.
2. Cacingan Menular melalui sentuhan
Larva cacing bisa berpindah dari anak yang terinfeksi cacingan ke anak lainnya yang sehat. Waspadalah saat berada di lingkungan kumuh, sebab mungkin ada anak atau orang yang terkena cacingan.
3. Jajanan Mengandung Larva Cacing
Larva cacing dapat terbawa angin dan hinggap ke jajanan yang tidak bersih yang dimakan oleh anak-anak. Jadi usahakan jangan jajan sembarangan agar anak terhindar dari cacingan.
4. Tangan dan kuku yang kotor
Tangan anak yang kotor dan bahan makanan yang tidak dicuci dengan sempurna jika masuk ke dalam mulut bisa mengantarkan cacing bersarang dalam tubuh. Jadi pastikan, anak mencuci tangan sebelum makan, minum, usai aktivitas, dan dari kamar mandi menjadi budaya anak sehari-hari.
Setelah berada di dalam tubuh, umumnya cacing bersemayam di dalam usus. Nah, cacing ikut mengonsumsi aneka makanan yang anak makan. Sebab itu mengapa anak cacingan biasanya akan tampak kurus, perut buncit dan wajah anak pucat.
Asal tahu saja, satu ekor cacing dapat menghisap darah, karbohidrat dan protein setiap hari pada anak. Lebih menyeramkan, cacing gelang yang bersarang di dalam tubuh anak bisa menyerap 0,14 karbohidrat dan 0,035 protein per hari. Cacing cambuk bisa mengisap
darah sebanyak 0,005 ml per hari, dan cacing tambang mampu mengisap darah sebanyak 0,2 ml per hari.