Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Benarkah Mie Instan Mengandung Lilin Sehingga Kuahnya Harus Dibuang? Ini Penjelasan Pakar

Benarkah mie instan mengandung lapisan lilin berbahaya? Ini penjelasan ahli gizi.

Editor: Agung Budi Santoso
zoom-in Benarkah Mie Instan Mengandung Lilin Sehingga Kuahnya Harus Dibuang? Ini Penjelasan Pakar
Warta Kota/Henry Lopulalan
Mie instan banyak di konsumsi masyarakat Indonesia, mudah diperoleh dan dijual pada sejumlah warung kopi/kedai, Jakarta. Senin (17/6/2013). Mie Instan tidak dianjurkan sebagai makanan pokok yang dapat dikonsumsi setiap hari. (Warta Kota/Henry Lopulalan) 

TRIBUNNEWS.COM - Kekhawatiran akan kandungan "lilin" dalam mi instan membuat banyak orang selalu membuang air rebusan mi instan sebelum dikonsumsi. Benarkah mi instan mengandung lilin?

Menurut ahli nutrisi Susan SPT, Msc, tidak benar jika dikatakan mi instan mengandung lilin. "Karena proses penggorengan dalam pembuatannya, maka kalau kita merebus mi airnya jadi keruh. Orang bilang itu karena lilin, padahal itu karena minyak dan karbohidrat, tepung-tepungnya keluar," ujarnya.

Susan mengatakan, mi instan dibuat dengan cara digoreng sampai kering sampai kadar airnya tidak ada lagi. Dengan demikian mi instan menjadi lebih tahan lama.

Karena proses penggorengan tersebut, mi instan mengandung kadar lemak cukup tinggi. Sehingga jika kita sering mengasup mi instan, apalagi ditambah nasi, akibatnya bisa kegemukan.

"Sebenarnya kalau kita membuang air rebusan, itu berarti kita membuang sebagian minyak yang ada di dalam mi instan. Saat mi direbus, maka minyak dalam mi akan keluar," kata Head of Nutrifood Research Center ini.

Hal lain yang harus diwaspadai dari mi instan adalah kandungan garamnya yang tinggi. Padahal, kita dianjurkan mengonsumsi garam tak lebih dari satu sendok teh perhari.

"Kandungan sodium mi instan rata-2 mengandung 50-60 persen kebutuhan sodium perhari," katanya.

Berita Rekomendasi
Tags:
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas