Tamu Bulanan Tak Datang, Tes Urin Positif Tapi Hasil USG Kehamilannya Kosong
Layaknya kehamilan normal, calon ibu bakal mendapati tanda dua garis dalam tespek.
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM - Kehamilan adalah sesuatu proses yang menakjubkan. Maka dari itu, perlu ada perencanaan matang mengenai kehamilan, termasuk usia calon ibu sehingga dapat menjalani proses hamil dengan lancar dan resiko yang sangat rendah.
Namun, terkadang kita melihat ada pasangan yang sangat muda menikah dan akhirnya hamil. Ada banyak yang bisa menjalani kehamilan hingga persalinan dengan lancar, namun ada pula masalah yang timbul dalam proses kehamilannya.
Salah satunya yakni kehamilan kosong atau dalam bahasa kedokteran disebut Blighted Ovum (BO). Layaknya kehamilan normal, calon ibu bakal mendapati tanda dua garis dalam tespek. Artinya, saat dilakukan pengetesa urin melalui tespek, maka dinyatakan positif.
Dokter Spesialis Kebidanan dan Penyakit Kandungan RS PKU Muhammadiyah Solo, dr Dimas Mardiawan, MKes, SpOG mengatakan tanda kehamilan kosong hanya bisa dilihat melalui ultrasonografi (USG).
“Dalam kasus kehamilan kosong, calon ibu akan mendapati tespek dengan hasil positif. Dia juga tidak mendapatkan mens, terkadang mual dan muntah, payudaranya mengencang, dan ciri perempuan hamil lainnya. Namun, saat dicermati melalui USG baru kelihatan,” kata dia kepada Joglosemar.
Dari USG itu akan kelihatan jika ada kantong kehamilan yang ada di tubuh sang calon itu. Namun, di dalam kantung kehamilan itu tidak ada embrio yang menempel. Lebih lanjut, rahim akan tetap mengembang seperti kebanyakan perempuan hamil lainnya.
“Tapi dokter tidak bisa langsung memutuskan pasien mengalami kehamilan kosong. Tapi dokter terlebih dulu akan mengobservasinya apakah ada perkembangan atau tidak,”ujarnya.
Pada kehamilan normal, embrio terbentuk pada usia kehamilan enam hingga tujuh Minggu. Oleh karena itu, diagnosis kehamilan kosong biasanya dapat dilakukan pada delapan Minggu usia kehamilan.
“Nah, saat di USG, pada kehamilan delapan Minggu, rahim akan berukuran 30 milimeter. Jadi, ketika saat USG diketahui ukuranya tidak normal, dokter akan waspada. Apalagi, saat pemeriksaan melalui USG Transvaginal. Dengan alat itu sudah bisa terlihat jelas apakah calon ibu mengalami kehamilan kosong atau tidak,” tegasnya.
Murniati