Tips Agar Terhindar dari Bau Ketiak, Bau Vagina, dan Bau Kaki
Untuk mengurangi risiko terkena bau badan, sebenarnya mudah sekali. Mulai saja dengan menjalani kebiasaan-kebiasaan baik
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Bau badan merupakan masalah tubuh yang sebenarnya tak terlalu berbahaya, tapi bisa memengaruhi kualitas hidup.
Bagaimana tidak, kondisi tubuh yang mengeluarkan bau bisa membuat kita tidak percaya diri dan membuat hubungan sosial terganggu.
Menurut Dr. Gloria Novelita SpKK dari Beyoutiful Clinic mengemukakan, bau badan alias malodor muncul ketika terjadi reaksi antara cairan seperti keringat yang bercampur dengan bakteri.
Untuk mengurangi risiko terkena bau badan, sebenarnya mudah sekali.
Mulai saja dengan menjalani kebiasaan-kebiasaan baik yang sebenarnya tak membutuhkan banyak waktu dan tenaga.
Jika kebiasaan ini dilakukan secara rutin, Anda pun bisa terbebas dari keluhan bau badan.
Apa saja kebiasaan baik pencegah bau badan tersebut? Simak saran dr Gloria berikut ini dan lakukan setiap hari.
Ketiak
1. Mandi minimal dua kali dalam sehari dengan membersihkan seluruh bagian tubuh secara saksama.
2. Mandi ekstra perlu dilakukan usai melakukan aktivitas berat seperti olahraga. Pasalnya, membersihkan tubuh adalah cara paling efektif untuk menghilangkan keringat sehingga risiko terjadi reaksi penyebab bau badan akan dikurangi.
3. Menggunakan antipersipran setiap usai mandi. Gloria menyarankan untuk tak memilih antipersipran dengan aroma terlalu menyengat karena saat bercampur dengan bau keringat, aromanya akan semakin tak keruan.
Vagina
1. Agar tidak berbau tak sedap, cuci vagina dengan bersih.
2. Pastikan vagina kering sebelum mengenakan pakaian dalam. Jika tidak, mikroorganisme dapat berkembang cepat di area yang lembap.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.