Energi Keluar seperti Orang Jalan Tergopoh-gopoh! Benarkah Seks Sama dengan Olahraga
Studi landmark pada dekade 60-an membuktikan orang yang berhubungan seks mengalami .....
Editor: Robertus Rimawan
TRIBUNNEWS.COM - Kegiatan panas dan berkeringat di atas tempat tidur kerap terasa seperti olahraga.
Tak heran jika beberapa ahli kesehatan menyebut kalori yang dibakar ketika bercinta setara dengan berolahraga.
Faktanya, seks dan masturbasi bukan hanya memberi pengalaman menyenangkan.
Seks juga memberi manfaat untuk kesehatan yang dapat dibandingkan dengan olahraga.
Respons fisiologi saat berhubungan seks ternyata sama dengan olahraga.
Studi landmark pada dekade 60-an membuktikan orang yang berhubungan seks mengalami peningkatan pernapasan, detak jantung, dan tekanan darah.
Semua ini adalah tanda-tanda tubuh bekerja di tingkat yang lebih tinggi, sama seperti saat olahraga.
Baru-baru ini penemuan studi ini diulang oleh sejumlah peneliti dengan menggunakan peralatan nirkabel, tak menonjol dan lebih kecil sehingga memberikan hasil lebih realistis.
Lagi-lagi ditemukan peningkatan bermakna pada penanda stres fisiologis, seperti detak jantung dan tekanan darah.
Membandingkan hal ini dengan yang terjadi selama olahraga, peneliti mendapatkan aktivitas seksual menghasilkan kadar sedang stres fisik, sampai 75 persen dari olahraga maksimal.
Namun, mereka juga memperhatikan kadar stres fisiologis ini terjadi berselang-seling.
Waktu rata-rata aktivitas seksual yang tercatat (33 menit) dihabiskan dengan kadar stres lebih rendah.
Studi lebih baru pada pasangan muda heteroseksual di Kanada membuktikan aktivitas seks itu mirip aktivitas fisik sedang, seperti jalan tergopoh-gopoh ketika energi yang dipakai diukur.
Jadi, apakah hubungan seks itu setara dengan olahraga? Antara ya dan tidak.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.