Empat Tips Merawat Termos yang Benar
Bagaimana caranya agar air panas atau air dingin yang ada di termos tetap terjaga pada suhu tertentu dan tidak mudah berubah?
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM - Botol minuman berbahan stainless steel yang biasa disebut termos, rupanya memiliki perawatan khusus agar air panas atau air dingin yang terdapat di dalamnya tetap terjaga.
Meski terlihat sederhana, namun pemakaian yang dilakukan secara sembarangan akan membuat termos tidak bertahan lama dan suhu air yang terdapat di dalamnya akan mudah berubah.
Bagaimana caranya agar air panas atau air dingin yang ada di termos tetap terjaga pada suhu tertentu dan tidak mudah berubah? Berikut ini tips yang perlu diperhatikan penggunanya.
Cuci dengan air hangat
Mencuci termos harus dengan cara yang benar yakni dibersihkan dengan air hangat dan dicuci bersih menggunakan spons dengan sabun cuci piring anti bakteri.
"Dibersihkan dengan air hangat itu lebih baik," kata Marketing Manager PT Thermos Trading Indonesia, Andriani Melissa.
Jangan biarkan di wastafel terlalu lama
Andriani mengatakan, setelah termos dipakai untuk wadah minuman panas seperti kopi dan teh maka termos tersebut harus segera dicuci, namun jangan dibiarkan lama berada di wastafel dengan kondisi kotor.
Dikhawatirkan bau dari kopi atau teh akan berbekas pada termos yang dibiarkan terlalu lama dalam kondisi baru dipakai.
"Disarankan mencucinya jangan menunggu lama, harus langsung dicuci agar baunya tidak menempel, dikocok dengan air hangat atau dengan menggunakan baking soda," tutur Andriani.
Jangan dipanaskan menggunakan microwave
Memanaskan kembali minuman yang berada di dalam termos dengan menaruhnya di dalam microwave atau oven adalah suatu kesalahan yang harus dihindari. Selain termos akan menjadi panas ketika diambil dari microwave atau oven, termos tersebut tidak akan sesuai pada kegunaannya lagi yakni untuk mempertahankan air tetap panas atau dingin.
Isi sesuai garis pembatas
Memasukan air panas ke dalam termos disarankan untuk tidak melebihi garis pembatas di leher botol.
Karena ketika tutup termos dipasang, air yang diisi melewati leher botol akan meluber atau bertumpahan saat disimpan di dalam tas atau tempat penyimpanan lainnya. Disarankan untuk memberikan sedikit rongga dan tidak melebihi garis pembatas di leher botol.