Amankah Berbuka Puasa Minum Es Teh? Berikut Faktanya
Jelang detik-detik berbuka puasa, minuman atau makanan apa yang telah Anda siapkan untuk berbuka?
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jelang detik-detik berbuka puasa, minuman atau makanan apa yang telah Anda siapkan untuk berbuka?
Tentu semua telah menyiapkan makanan dan minuman yang manis-manis.
Salah satu minuman yang banyak disiapkan untuk berbuka puasa adalah es teh manis.
Wah, membayangkannya saja rasanya sudah bikin makin haus dan tak sabar menunggu Maghrib tiba, ya?
Tapi, tahukah Anda kalau minum es teh untuk berbuka puasa ternyata tidak disarankan?
Baca: Kata Pelatih Persib Bandung Sebelum Tantang PSM: Persipura Saja Kami Kalahkan
Teh memiliki kandungan kafein dalam jumlah yang cukup besar.
Meski tak setinggi kandungan kafein dalam kopi, tetap saja kafein dalam teh mampu mendatangkan beberapa efek bagi tubuh.
Salah satunya adalah membuat perut terasa kembung dan memicu naiknya asam lambung.
Apalagi setelah kita menahan lapar dan haus selama lebih dari 13 jam, di dalam perut kita kosong dan asam lambung tetap diproduksi tanpa mencerna apapun.
Begitu minum teh, asam lambung ini bisa naik dan menyebabkan mual bagi beberapa orang yang memiliki pencernaan sensitif.
Selain itu, minum teh juga bisa menurunkan nafsu makan.
Ini yang menyebabkan Anda merasa 'cukup' setelah minum segelas es teh manis.
Padahal, sesungguhnya tubuh kita masih memerlukan asupan glukosa dan karbohidrat untuk menembalikan energi setelah berpuasa seharian.
Kadar gula dalam darah menurun drastis selama puasa dan menyebabkan kita lemas serta mengantuk.