Empat Tanda Tahi Lalat Ciri Kanker Melanoma yang Perlu Diwaspadai
Pada sejumlah kasus langka, tahi lalat dapat mengganas menjadi melanoma, salah satu jenis kanker kulit
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tahi lalat adalah kondisi kulit umum yang sering muncul pada kebanyakan orang. Beberapa tahi lalat muncul sejak lahir, walau biasanya muncul pada 30 tahun pertama.
Walau mungkin mengganggu pemandangan, tahi lalat biasanya sama sekali tidak membahayakan.
Kebanyakan tahi lalat jinak, alias tidak bersifat kanker namun pada sejumlah kasus langka, tahi lalat dapat mengganas menjadi melanoma, salah satu jenis kanker kulit.
Apa saja tanda tahi lalat yang merupakan ciri kanker kulit? Agar lebih jelas, simak pemaparan yang diberikan Hello Sehat (hellosehat.com) berikut ini.
Apa bedanya tahi lalat biasa dengan tanda tahi lalat ciri kanker melanoma?
Kanker melanoma biasanya muncul sebagai bintik berwarna gelap mirip tahi lalat biasa dan berkembang dengan sangat cepat pada kulit.
Melanoma dapat muncul di area yang belum pernah memiliki tahi lalat, atau dari tahi lalat yang berubah ukuran, bentuk, atau warna. Pada beberapa kasus, melanoma berwarna merah, gatal dan dapat berdarah. Begini cara yang paling efektif mendeteksi tanda tahi lalat kanker.
Periksa kulit Anda
Anda harus memeriksa kulit Anda setiap beberapa bulan untuk melihat adanya tanda tahi lalat yang baru muncul atau apakah ada perubahan pada tahi lalat yang sudah ada.
Tanda tahi lalat yang bersifat kanker adalah pertumbuhan baru dapat muncul di bagian tubuh manapun, namun paling sering muncul pada punggung, kaki, tangan dan wajah.
Beberapa tanda tahi lalat mencurigakan yang harus Anda perhatikan adalah satu tahi lalat yang punya 2 atau lebih warna berbeda.
Kemudian pinggiran tahi lalat yang tidak rata atau ujung bergerigi dan tahi lalat yang berdarah, gatal, merah, bengkak, atau berkerak serta membesar dengan cepat
Apabila didiagnosis dan diatasi pada tahap awal, operasi pengangkatan melanoma biasanya berhasil.
Operasi seringkali digunakan sebagai perawatan utama untuk melanoma. Setelah operasi, Anda akan memerlukan perawatan lanjutan yang tepat untuk mencegah kembalinya melanoma. Penting untuk mengikuti petunjuk dokter.
Lalu bagaimana saya mencegah tahi lalat yang bersifat kanker?
Jika Anda baru mengalami pengangkatan tahi lalat atau memiliki kulit berwarna terang yang rentan terhadap pertumbuhan tahi lalat, Anda harus melakukan langkah-langkah pencegahan ekstra untuk melindungi kulit dari matahari.
Perlindungan dari matahari adalah cara yang paling baik dan mudah untuk mencegah kanker kulit.