Perut Kembung Setelah Makan Brokoli, Kubis dan Sawi? Coba Siasati dengan Cara Ini
Sayur ternyata dapat memproduksi gas dan menyebabkan kembung karena kandungan gula kompleks yang disebut sebagai raffinose.
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM - Sayur identik dengan makanan yang menyehatkan karena kaya akan serat, vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh.
Tidak hanya itu, sayur juga rendah lemak dan tinggi nutrisi.
Meski menjadi salah satu asupan wajib yang dikonsumsi setiap hari, rupanya ada saja sisi lain dari sayuran yang justru membahayakan tubuh lo.
Siapa sangka, beberapa jenis sayuran justru berpeluang untuk membuat perut kembung seperti yang dilansir dari Popsugar.com.
Sayur ternyata dapat memproduksi gas dan menyebabkan kembung karena kandungan gula kompleks yang disebut sebagai raffinose.
Gula kompleks tersebut ternyata tidak mudah dicerna dalam saluran usus.
Namun demikian, tubuh kita terpaksa mencerna raffinose hingga dapat difermentasi oleh bakteri dalam usus.
Akibatnya, perut mengalami konstipasi, kembung dan tidak nyaman.
Ketika akan melakukan perjalanan jauh atau menghadiri acara penting, sebaiknya hindari beberapa sayuran berikut yang berpotensi membuat perut kembung.
Sayuran-sayuran ini termasuk brokoli, kubis, bunga kol, arugula, bok choy, brussel, lobak dan sawi.
Namun, ketika terlanjur mengonsumsi sayuran-sayuran tersebut dalam jumlah banyak, kita bisa menyiasatinya dengan meminum banyak air putih.
Air putih sangat penting untuk membantu proses pencernaan sehingga mengurangi risiko kembung.
Ternyata ada juga ya efek buruk dari mengonsumsi sayuran.