Masyarakat yang Tinggal di Perkotaan Rawan Terserang Sakit Jantung
Orang yang tinggal diperkotaan besar seperi Jakarta cukup riskan untuk terkena penyakit jantung.
Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Orang yang tinggal diperkotaan besar seperi Jakarta cukup riskan untuk terkena penyakit jantung.
Pasalnya dengan sejumlah pekerjaan ditambah dengan macetnya jalanan ternyata bisa memacu stres.
Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah, Ario Soeryo Kuncoro menuturkan stres dapat memicu penykit jantung namun tetap yang utama adalah berhenti merokok.
Lalu untuk perokok pasif juga waspasa terhadap asap rokok yang dapat memicu penyakit jantung.
“Itu bisa jadi pencetusnya, yang kita lupa stop rokok itu, kita yang perokok pasif juga bisa kena jantung karena asap terpapar polusi udara,” kata Ario saat ditemui di kawasan Jakarta Pusat, Rabu (14/11/2018).
Baca: Selain Nyeri Dada, Ini Tanda-tanda Awal Penyakit Jantung
Lalu selain mengindari rokok dan stres, cara pencegahan lainnya adalah dengan menjalankan pola hidup sehat, dengan makan makanan sehat dan berolahraga.
“Simpel aja hidup sehat, stop rokok, olahraga yang rutin, hindarin stress walau mungkin sulit di kota besar,” papar Ario.
Pola makan sehat pun kini disebutkan Dokter Ario sudah lebih banyak panduannya dengan berbagai model diet yang banyak yang terkenal di media sosial.
“kita tahu ada sosmed ada berbagai tipe diet yang orang bisa pilih sendiri masing-masing ada kelebihan dan kekurangan,” pungkas Dokter Ario.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.