Malas Cuci Tangan, Pahami Konsekuensinya pada Tubuh Anda
Mencuci tangan adalah tindakan sederhana. Namun masalahnya tak semua orang melakukannya secara rutin.
Editor: Fajar Anjungroso
Diketahui cuci tangan dapat mengurangi jumlah penyakit pernapasan hingga 16 hingga 21 persen.
Anda bisa membahayakan orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah
Menurut ahli anestesi Christian Whitney, DO, “Risiko tidak mencuci tangan adalah Anda bisa terkena infeksi yang berpotensi berbahaya dan juga menginfeksi orang lain.”
“Terutama bayi, lansia, dan mereka dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah. Sebab mereka rentan terhadap infeksi.”
Dengan kata lain, jika Anda tidak mencuci tangan setelah pergi ke kamar mandi atau menyentuh makanan yang berpotensi terkontaminasi, Anda dapat membuat komplikasi besar bagi orang-orang di sekitar Anda yang memiliki sistem kekebalan yang lebih lemah.
Anda bisa alami keracunan makanan
McIntosh menjelaskan, mencuci tangan adalah hal penting untuk mencegah kontaminasi silang.
"Makanan seperti daging mentah, sayuran dengan kotoran di atasnya, atau telur dapat mengandung bakteri berbahaya yang dapat membuat Anda sakit jika tidak ditangani dengan benar," katanya.
Anda bisa berkontribusi pada resistensi antibiotik
Mencuci tangan adalah langkah paling penting untuk tidak tertular infeksi.
Sehingga melakukannya secara teratur dapat mengurangi jumlah infeksi yang menyebar.
CDC melaporkan bahwa mencuci tangan dapat mencegah sekitar sepertiga dari penyakit terkait diare dan sekitar seperlima dari infeksi pernapasan.
Ini juga dapat mengurangi hampir 60 persen penyebaran penyakit terkait diare pada orang dengan sistem kekebalan yang lemah.
Lebih sedikit infeksi berarti pengobatan antibiotik yang kurang luas dan penggunaan antibiotik yang berlebihan merupakan penyebab utama resistensi antibiotik.
Mencuci tangan juga dapat mencegah penyebaran penyakit yang sulit diobati dari kuman yang sudah kebal terhadap antibiotik.
Itulah yang akan terjadi pada tubuh jika Anda jarang mencuci tangan.
