Gigi Ngilu Jadi Masalah sebagian Generasi Milenial, Penyebab Bisa Jadi karena Durasi Menyikat Gigi
Permasalahan gigi sensitif bisa dialami siapa saja. Bukan hanya yang berusia 40 tahun hingga 60 tahun. Tapi juga yang berusia kisaran 18-30 tahun.
Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Permasalahan gigi sensitif bisa dialami siapa saja. Bukan hanya yang berusia 40 tahun hingga 60 tahun. Tapi juga yang berusia kisaran 18-30 tahun.
Dokter Gigi Callista Argentina Wulansari, SKG, menyebutkan alasan utama anak muda banyak mengalami gigi sensitif seperti keluhan ngilu.
Alasannya adalah karena mobilitas yang tinggi waktu menyikat gigi jadi terburu-buru, kurang dari waktu yang disarankan yaitu dua menit.
“Sikat gigi yang buru-buru tidak sampai dua menit akan menyebabkan penurunan gusi. Hal itu menyebabkan gigi jadi ngilu,” ungkap Callista saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (1/3/2019).
Baca: Meredakan Sakit Gigi Tanpa Konsumsi Obat
Biasanya ngilu pada gigi itu akan dirasakan saat makan-makanan manis, makanan yang asam dan juga dingin.
“Gigi akan bereaksi jika kena makanan manis, asam dan dingin. Gigi ngilu enggak cuma sensitif,” kata drg. Callista.
Callista juga menyarankan agar segera memeriksakan ke dokter gigi apabila mengalami ngilu. Bisa jadi tidak hanya keluhan gigi sensitif, tapi bisa karena ada lubang atau ada karang gigi yang harus segera dibersihkan.
“Cari tahu karena apa. Bisa karena sensitif, karena lubang, bahkan karang gigi,” pungkas drg Callista.(*)