Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Kenapa Sebagian Orang Mengantuk Setelah Makan Siang?

Sebagian orang merasakan kantuk setelah makan siang. Kondisi itu kadang membuat kita bertanya-tanya, kenapa setelah makan siang timbul perasaan itu?

Editor: Willem Jonata
zoom-in Kenapa Sebagian Orang Mengantuk Setelah Makan Siang?
net
Ilustrasi makan banyak 

Resistensi insulin ini benar-benar berita buruk bagi tubuh, sejak saat itu menjadi sangat sulit untuk mengelola kadar glukosa darah.

Dan tingkat energi juga akan mulai berkurang, karena insulin tidak dapat lagi merangsang glukosa untuk masuk ke dalam sel.

Pada saat itulah kita akan menerima serangan rasa kantuk ryang tak tertahankan.

Karena kadar gula darah kita yang tinggi setelah makan makanan bertepung dan ketidakmampuan insulin untuk memasukkannya ke dalam sel kita karena resistensi insulin, tubuh mulai mengubah glukosa menjadi lemak untuk disimpan.

Proses konversi ini sangat membebani cadangan energi tubuh dan menghasilkan kantuk setelah makan yang dialami hampir setiap orang.

 

2. Aktivitas Otak

(freepik)

Berbagai makanan juga menyebabkan perubahan aktivitas otak dengan mempengaruhi satu atau lebih bahan kimia di otak.

Berita Rekomendasi

Karbohidrat, misalnya, memberi tubuh kita prekursor yang diperlukan untuk sintesis neurotransmitter serotonin, yang menenangkan kita.

Oleh karena itu masuk akal bahwa makan makanan kaya berkarbohidrat akan menghasilkan kelebihan serotonin.

Hal itulah yang menyebabkan kita menjadi terlalu tenang dan santai, juga dikenal sebagai "tertidur".

Beralihlah ke makanan berprotein tinggi, seperti daging, ikan, keju, telur, dan lain-lain.

Makanan tersebut mengandung asam amino triptofan, yang digunakan oleh tubuh kita sebagai prekursor lain untuk serotonin.

Sekali lagi, efek menenangkan yang dihasilkan mungkin terlalu banyak dan rasa kantuk akan segera menyerang.

Bahan kimia lain yang berkontribusi terhadap timbulnya rasa kantuk adalah hormon melatonin.

Halaman
123
Sumber: TribunnewsWiki
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas