Kandungan pectin dalam kulit lemon dapat menurunkan berat badan dan memperlambat penumpukan lemak dalam tubuh.

Pectin akan menyerap air serta membentuk massa kental yang berjalan melalui lambung dan usus kecil yang tidak tercerna.

Hal tersebut akan membuat Anda merasa kenyang untuk jangka waktu yang lebih lama.

5. Meningkatkan kesehatan jantung

Kulit lemon diketahui mengandung flavonoid, vitamin C dan pectin, yakni sejenis serat larut yang dapat mengurangi risiko penyakit jantung.

Kandungan pectin juga mampu membantu menurunkan kolesterol buruk (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL).

Caranya adalah dengan meningkatkan ekskresi asam empedu yang diproduksi oleh hati dan menghambat penyerapan kolesterol.

6. Meningkatkan kesehatan tulang

Kulit lemon diketahui mengandung sejumlah besar kalsium, magnesium, fosfor dan vitamin C.

Semua nutrisi tersebut akan membantu mencegah osteoporosis, rheumatoid arthritis dan kondisi kesehatan tulang lainnya.

7. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Dengan adanya kandungan flavonoid dan vitamin C-nya, kulit lemon akan memiliki kemampuan untuk memperkuat kekebalan tubuh.

Jika Anda mulai merasakan gejala sakit, sebaiknya tambahkan kulit lemon ke dalam makanan atau minuman Anda.

Hal tersebut akan memberikan tambahan energi untuk tubuh Anda.

8. Baik untuk sistem pencernaan

Jika Anda mencampurkan ekstrak kulit lemon dalam makanan atau minuman yang Anda konsumsi itu sangat baik.

Pasalnya serat dalam kulit lemon dapat menjaga saluran pencernaan Anda berjalan dengan baik, menurunkan peradangan lambung serta membantu mencegah sembelit.

Anda dapat merasakan manfaat kesehatan dari kulit lemon dengan cara menambahkannya dalam makanan atau minuman yang Anda konsumsi.

Caranya dengan menambahkan kulit lemon ke dalam teh panas favorit Anda, taburkan parutan kulit lemon pada sup, atau tambahkan potongan kulit lemon ke dalam salad dan makanan yang dipanggang.

(Tribunnews.com/Lanny Latifah)