Universitas Brawijaya Isolasi Gedung Fakultas Teknik Setelah 1 Mahasiswa dalam Pengawasan Corona
Universitas Brawijaya mengisolasi gedung Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik karena seorang mahasiswa kini dalam pengawasan terkait virus corona.
Editor: Archieva Prisyta
TRIBUNNEWS.COM - Kasus infeksi virus corona di Indonesia hingga Jumat, (14/3/2020) mencapai 69 orang.
Dua diantaranya dikabarkan balita berumur 2 dan 3 tahun yang tertular Covid-19 dari orangtuanya.
Tak hanya itu, empat orang dikabarkan meninggal dunia akibat virus yang memiliki nama ilmiah SARS CoV-2 tersebut.
Satu diantaranya adalah pasien positif Covid-19 yang sempat menjalani perawatan dan isolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Moewardi Surakarta, Jawa Tengah.
Karena hal tersebut, Wali Kota Surakarta mengumumkan adanya kejadian luar biasa (KLB) terhadap virus corona atau Covid-19 di wilayah pemerintahannya.
Selain itu, beberapa universitas diantaranya Universitas Indonesia dan Universitas Negeri Yogyakarta, memberlakukan pembelajaran jarak jauh untuk mengurangi risiko penularan virus corona.
Baca: Virus Corona (Coronavirus)
Baca: Coronavirus Ditetapkan Sebagai Pandemi Global oleh WHO, Apa Artinya?
Baca: WHO Nyatakan Virus Corona sebagai Pandemi, Pejabat Kesehatan Hong Kong: Itu Tidak Mengubah Apapun
Universitas Brawijaya isolasi gedung Fakultas Teknik Industri
Sabtu, (14/3/3030), Universitas Brawijaya Kota Malang mengabarkan pihaknya melakukan isolasi untuk gedung Jurusan Teknik Industri di Fakultas Teknik.
Diberitakan oleh Kompas.com, isolasi tersebut sebagai langkah kewaspadaan terhadap penyebaran virus corona atau Covid-19.
Isolasi dilakukan pasca-seorang mahasiswa di jurusan tersebut kini berada dalam pengawasan terkait Covid-19.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.