Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Penyebab Asam Lambung Naik, Kebiasaan Berbaring Setelah Makan Jadi Satu di Antara Pemicunya

Asam lambung naik bisa menyebabkan nyeri perut dan rasa panas seperti terbakar di dada (heartburn).

Editor: Willem Jonata
zoom-in Penyebab Asam Lambung Naik, Kebiasaan Berbaring Setelah Makan Jadi Satu di Antara Pemicunya
TRIBUNNEWS.COM
Ilustrasi nyeri gara-gara asam lambung. 

TRIBUNNEWS.COM - Asam lambung naik bisa menyebabkan nyeri perut dan rasa panas seperti terbakar di dada (heartburn).

Melansir Cleveland Clinic, penderita juga bisa merasakan gejala perut kembung, begah, mual, susah menelan, sisa makanan rasanya masih tersangkut di tenggorokan, dll.

Penyakit asam lambung sudah masuk tahap kronis apabila sering kambuh atau kumat lebih dari dua kali setiap minggu.

Kondisi ini disebut sebagai gastroesophageal reflux disease (GERD).

Ketika asam lambung naik sering kambuh, jaringan yang melapisi kerongkongan bisa rusak karena terpapar cairan asam lambung.

Baca: Makanan Tertentu Bisa Jadi Penyebab Batu Ginjal, Apa Saja Itu?

Karena sebagian jaringan rusak, dampaknya bisa memengaruhi kebiasaan makan, tidur, dan mengganggu kenyamanan beraktivitas sehari-hari.

Penyakit asam lambung yang sering kambuh bisa menyebabkan peradangan kronis dan komplikasi serius.

Hobi makan makanan pedas, perempuan dari Malaysia alami asam lambung dan maag parah, 'Aku pikir aku akan mati'.
Hobi makan makanan pedas, perempuan dari Malaysia alami asam lambung dan maag parah, 'Aku pikir aku akan mati'. (Facebook: Ummi Nadia//Zonazdravi.cz)
BERITA TERKAIT

Sebelum penyakit ini berkembang menjadi kronis dan lebih sulit ditangani, kenali lebih dulu apa penyebab asam lambung naik sering kambung.

Baca: Gorengan hingga Cokelat Picu Asam Lambung Naik

Seperti diulas WebMD, bagian dalam perut kita memiliki pintu berupa katup.

Katup tersebut berwujud cincin otot yang disebut sfingter esofagus bagian bawah.

Dalam kondisi normal, katup ini bisa menutup setelah makanan atau asupan melewatinya.

Baca: Jangan Sepelekan Masalah Asam Lambung, Bisa Sebabkan Kematian

Apabila katup tersebut tidak menutup sempurna atau terlalu sering terbuka, asam yang diproduksi lambung yang seharusnya tetap tinggal di perut bisa naik ke kerongkongan sampai mulut.

Salah satu penyebab asam lambung naik adalah kelainan lambung yang disebut hernia hiatal.

Gangguan asam lambung
Gangguan asam lambung (net)

Kondisi ini membuat bagian atas perut dan sfingter esofagus bagian bawah bergerak di atas diafragma.

Diafragma adalah otot yang memisahkan bagian perut dan dada. Biasanya, diafragma membantu menjaga asam tetap di perut.

Bagi penderita hernia hiatal, asam lambung dapat naik ke kerongkongan dan menimbulkan sejumlah gejala penyakit.

Selain kelainan lambung, penyebab asam lambung naik lainnya bisa dipicu:

  • Sering makan terlalu banyak
  • Kebiasaan berbaring setelah makan
  • Kelebihan berat badan atau obesitas
  • Mengemil dekat dengan jam tidur
  • Makanan makanan penyebab asam lambung naik seperti asupan pedas, asam, dan berlemak
  • Minum alkohol, soda, kopi, atau teh berlebihan
  • Merokok
  • Tekanan pada perut saat hamil
  • Efek samping obat tertentu

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Apa Penyebab Asam Lambung Naik Sering Kambuh?

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas