Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Jangan Sepelekan Nyeri Haid, Sakit Saat Menstruasi Tanda Masalah Pada Kesuburan

Jangan abaikan ketika merasakan sakit saat menstruasi.nyeri haid bisa pertanda ada masalah di organ kandungan dan berhubungan juga dengan kesuburan.

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Jangan Sepelekan Nyeri Haid, Sakit Saat Menstruasi Tanda Masalah Pada Kesuburan
SHUTTERSTOCK
Ilustrasi. 

Laporan wartawan Wartakotalive.com, Lilis Setyaningsih

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nyeri haid tidak bisa dipandang enteng. Jangan abaikan ketika merasakan sakit saat menstruasi.

Tidak hanya sampai membuat tidak bisa beraktivitas, dan hanya bisa di tempat tidur saja karena nyeri yang amat sangat, ini juga menunjukkan kesuburan organ reproduksi perempuan.

Pasalnya nyeri haid bisa pertanda ada masalah di organ kandungan dan berhubungan juga dengan kesuburan wanita.

Dokter spesialis kandungan Dr Arif Tanjungseto Sp.OG, sebagian besar wanita yang datang ke tempat prakteknya dan ingin program hamil, mengeluhkan adanya nyeri haid.

“Pasien yang sebagian besar promil (Program Hamil), nyeri haid jadi keluhan nomor satu yang paling ditemui. Akhirnya dilakukan evaluasi. Biasanya berhubungan dengan endometriosis atau kista coklat,” ujar dr Arif saat IG Live, Rabu (2/9/2020).

Baca: Rasa Nyeri Saat Menstruasi Bikin Tak Nyaman, Atasi dengan Konsumsi Makanan Sehat Ini

Baca: Menghitung Masa Subur Jadi Salah Satu Cara Agar Cepat Hamil Setelah Haid Selesai, Simak Langkahnya

 

Kista atau benjolan tumor (tidak ganas kalau ganas disebut kanker, Red) isinya cairan pekat yang berada di tuba fallopi akan menghalangi sel telur untuk masuk ke rahim.

BERITA REKOMENDASI

Peradangan yang diakibatkan endometriosis dapat merusak sel telur dan sel sperma sehingga akhirnya menganggu terjadinya kehamilan.

“Bila ada pasangan yang menikah lebih dari satu tahun, apalagi pada istrinya mudah mengeluh nyeri haid harus waspada dan cek kedokter untuk dilakukan cek kesuburan,” ujarnya lagi.

Momen saat sel sperma berusaha masu ke dalam sel telur.
Momen saat sel sperma berusaha masu ke dalam sel telur. (kompas.com/intisari)

Terjadinya Endometriosis

Lalu mengapa bisa terjadi endometriosis?

Secara sederhana, ketika haid, normalnya seluruh darah haid keluar semua.

Namun, ternyata ada yang tidak keluar, walaupun sebagian kecil yang mengendap di indung telur.

Endapan inilah yang akhirnya menjadi kista.

Untuk membuktikan apakah nyeri perut saat haid berhubungan dengan endometriosis atau bukan, akan dilakukan pemeriksaan oleh dokter.

Ilustrasi Haid
Ilustrasi Haid (healthyandnaturalworld.com)

Siklus Haid Jadi Penanda
Menurut dokter, pasangan yang sudah menikah lebih dari satu tahun dan akan program hamil tidak hanya istri yang dilakukan pemeriksaan tapi juga dari pihak suami.

Untuk suami pada tahap awal dilakukan pemeriksaan sperma lewat laboratorium. Akan dicek jumlahnya, bentuknya, serta pergerakan dari spermanya.

Sementara dari pihak istri akan dilihat indung telurnya.

Sebelum dilakukan pemeriksaan, dokter akan menanyakan apakah siklus haidnya teratur apa tidak.

Siklus haid yang teratur dilihat 21-34 hari sekali.

Siklus yang teratur akan memudahkan menentukan masa subur seorang wanita.

“Kalau siklus haid teratur, 95 persen, fungsi indung telur baik,” katanya.

Indung telur diantaranya berfungsi memelihara sel telur, dan memproduksi hormon estrogen dan progesteron.

Hormon estrogen berguna untuk mematangkan seluruh fungsi reproduksi.

Sedangkan hormon progesterone berperan menyiapkan rahim untuk perkembangan janin.

Saat pemeriksaan awal biasanya dokter akan melakukan pemeriksaan USG (ultrasonografi) dan HSG (hysterosalpingography) serta laparaskopi bila perlu. (lis)

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas