Keringat Dingin Merupakan Gejala Masalah Kesehatan, Apa Saja Itu?
Merasa kedinginan, tapi tubuh berkeringat, merupakan kondisi yang biasa disebut keringat dingin atau diaporesis.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Merasa kedinginan, tapi tubuh berkeringat, merupakan kondisi yang biasa disebut keringat dingin atau diaporesis.
Keringat dingin juga bisa menjadi pertanda adanya gangguan kesehatan dalam tubuh kita.
Berikut berbagai gangguan kesehatan yang ditandai dengan munculnya keringat dingin:
1. Gangguan kecemasan
Munculnya keringat dingin bisa menjadi pertanda adanya gangguan kecemasan seperti serangan panik, dan anxiety.
Baca: Manfaat Telur Puyuh, Cegah Penyakit Kronis hingga Meningkatkan Kesehatan Jantung
Selain keringat dingin, gangguan kecemasan semacam ini juga seringkali disertai dengan mual, otot tegang, dan rasa sakit di bagian tubuh tertentu.
2. Serangan jantung
Munculnya keringat dingin juga bisa menjadi tanda awal serangan jantung.
Biasanya, kondisi ini juga diikuti gejala berikut:
- rasa nyeri atau tidak nyaman di dada, leher, rahang, perut, atau punggung
- sulit bernafas pusing
- merasa lemas atau ingin pingsan.
Jika merasakan hal tersebut, segera cari pertolongan medis.
3. Hipoksia
Hipoksia merupakan kondisi tubuh yang kekurangan oksigen.
Hal ini bisa disebabkan karena adanya penyumbatan, cedera, paparan racun atau alergen.
Baca: Suara Anda Jadi Serak Tiba-tiba, Tanpa Demam Batuk dan Pilek? Bisa Jadi Maag Kambuh
Selain menyebabkan keringat dingin, hipoksia bisa membuat fungsi tubuh tidak berjalan maksimal.