Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Apa Itu Skoliosis dan Bagaimana Mengatasinya?

Pada gangguan Skoliosis, tulang belakang menjadi membengkok dan memutar sehingga badan penderitanya menjadi tampak miring.

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Apa Itu Skoliosis dan Bagaimana Mengatasinya?
Istimewa
Skoliosis adalah kelainan tulang belakang yang berkembang terutama pada masa pertumbuhan, yang 70 persen lebih sering terjadi pada perempuan. 

Dan 1 dari 3 remaja dengan skoliosis mengalami gangguan emosional dan psikologis.

Apalagi pada perempuan usia remaja dimana tampilan fisik menjadi salah satu perhatian utama, sangat penting mengatasi gangguan skoliosis dalam bentuk terapi secara klinis dan juga dukungan moral agar mereka bisa menerima kondisinya dan tetap percaya diri.

Baca juga: Cerita Jessica Mila Idap Skoliosis Sejak SMP, Ini Gejala Awal yang Dirasakannya

Karenanya dukungan dari keluarga, teman, dan tenaga kesehatan yang menangani sangat dibutuhkan.

Dengan terapi yang tepat seperti latihan yang spesifik untuk skoliosis seperti Metode Schroth dan penggunaan brace Gensingen (GBW) yang spesifik, skoliosis masih dapat diatasi.

Pada latihan metode Schroth, pasien akan melakukan latihan yang spesifik sesuai tipe kurva skoliosisnya, sehingga dapat memperkuat sisi otot yang lemah dan memperbaiki postur sehingga dapat menghilangkan keluhan pegal ataupun nyeri dan memperbaiki tampilan fisik.

Jika penderita masih usia anak atau remaja, penggunaan brace GBW yang spesifik memiliki tingkat keberhasilan 95 persen dalam mencegah kebengkokan bertambah parah, dan bahkan dapat mengkoreksi kelengkungan skoliosis.

"Terapi konservatif dengan metode dari Jerman ini bisa didapatkan di Spine Clinic Family Holistic yang telah berpengalaman menangani ribuan pasien skoliosis dari berbagai daerah di Indonesia. Deteksi dini dan penanganan skoliosis yang tepat akan membantu penderita mencapai kesembuhan yang lebih baik, dan menghindari risiko-risiko kesehatan di kemudian hari," kata dia.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas