Kolesterol Bermanfaat untuk Tubuh Tapi Ada Batasnya, Ini Tips Pencegahan dan Kenali Gejala-gejalanya
Kolesterol diperlukan tubuh untuk proses metabolisme, membangun sel-sel baru, memproduksi vitamin D dan membentuk hormon.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kolesterol diperlukan tubuh untuk proses metabolisme, membangun sel-sel baru, memproduksi vitamin D dan membentuk hormon. Namun tidak semua kolesterol dapat berguna.
Kolesterol tinggi dapat menjadi akar dari berbagai penyakit serius, terutama penyakit kardiovaskuler.
Ketika mengetahui bahwa kadar kolesterol dalam tubuh terlampau tinggi, kamu perlu waspada dan segera menurunkannya. Salah satu cara alami untuk menurunkan kolesterol tinggi adalah mengubah gaya hidup serta pola makan.
Jika kadar kolesterol berlebih, akan terjadi penumpukan lapisan lemak disepanjang pembuluh darah.
"Jjika kondisi ini terus berlangsung, kolesterol yang terus terakumulasi akan menyebabkan penyempitan pembuluh darah dan memperberat kinerja jantung," ungkap dr Denny Jolanda Sp.PD., dalam acara Webinar Kesehatan yang diselenggarakan Siloam Hospitals Ambon, Jumat (12/2/2021).
Baca juga: 5 Cara Turunkan Kadar Kolesterol, Kurangi Konsumsi Gula hingga Olahraga Teratur
Dokter Denny menjelaskan, selain mengonsumsi obat-obatan yang diresepkan dokter, ada beberapa cara alami yang dapat dilakukan untuk membuat kolesterol turun lebih cepat, yaitu:
Perbanyak Konsumsi Sayur dan Buah
Memperbanyak konsumsi sayur dan buah merupakan salah satu cara terbaik untuk mempercepat penurunan kadar kolesterol dalam tubuh.
Hal ini karena kandungan serat dalam sayur dan buah dapat membantu turunkan kadar kolesterol jahat (LDL).
Baca juga: Cara Mencegah Stroke Melalui Makanan, Hindari Makanan Berkolesterol Tinggi Berikut Ini
Jumlah konsumsi sayur dan buah yang disarankan untuk menurunkan kolesterol adalah sekitar 500 gram setiap harinya.
Hindari Makanan Berlemak
Makanan berlemak merupakan musuh bagi pengidap kolesterol tinggi. Karena itu, hindarilah konsumsi makanan berlemak, seperti goreng-gorengan.
Sebagai gantinya, pilihlah makanan yang rendah lemak, seperti ikan, ayam, daging sapi tanpa lemak, putih telur, kacang-kacangan, tahu, dan tempe.
Pastikan juga tidak menggoreng makanan-makanan tersebut, ya.