Manfaat Puasa Bagi Kesehatan Anak
Bulan Ramadan tinggal menghitung hari. Tidak ada salahnya mulai mempersiapkan diri menghadapi ibadah puasa dari sekarang.
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bulan Ramadan tinggal menghitung hari. Tidak ada salahnya mulai mempersiapkan diri menghadapi ibadah puasa dari sekarang.
Begitu pula pada anak-anak, menjadi hal yang baik jika memperkenalkan cara berpuasa sedari dini.
Nyatanya banyak pakar yang menyebutkan jika berpuasa dapat berdampak positif bagi kesehatan.
Selain mengistirahatkan organ tubuh, puasanya nyatanya dapat meningkatkan imunitas pada tubuh.
Lantas apakah pada anak yang belajar berpuasa juga punya dampak yang serupa?
Menurut dr Felliyani, Sp. A, hal itu juga berlaku sama pada anak.
Baca juga: Tips Mengurangi Bau Mulut saat Berpuasa, Perbanyak Vitamin C dan Sikat Gigi Setelah Sahur
Ia mengibaratkan tubuh seperti pabrik. Ketika pabrik terus beraktivitas tiada henti, maka akan mengeluarkan asap yang menganggu kesehatan.
Begitu pula pada tubuh yang selalu difungsikan tanpa istirahat. Maka akan kelelahan yang menurunkan imun lalu rentan terinfeksi oleh penyakit.
Baca juga: Jadwal Puasa Ramadhan 2021 dan Jadwal Sidang Isbat Penentuan Awal Ramadhan 1442 H
Selain itu juga dapat menyebabkan radikal bebas yang berujung pada berbagai gangguan seperti penyakit jantung, hipertensi, ginjal dan lain-lain.
Menurut dr Felliyani puasa menjadi salah satu upaya untuk mengistirahatkan organ tubuh. Saat berpuasa, kerja seluruh organ tubuh dapat melambat.
Begitu juga dengan organ pencernaan. Sehingga produk radikal bebas dapat menurun. Selain itu, selama berpuasa juga dapat membunuh kuman dan menaikkan imunitas.
"Selain itu puasa juga dapat menggantikan sel tubuh yang lelah. Tubuh juga dapat beristirahat sehingga dapat lebih segar. Karenanya, pandemi tidak menghalangi anak berpuasa," katanya pada live streaming, Kamis (8/4/2021).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.