Ketika ASI Sulit Keluar, Jangan Buru-Buru Berikan Susu Formula pada Anak
Menurut dr Reisa, bayi yang lahir cukup bulan dan sehat sudah punya persediaan kalori sehingga mempertahankan diri tanpa minum ASI di awal kelahiran
Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Eko Sutriyanto
Pada saat itu saluran pencernaan bayi sudah siap menerima makanan yang lebih padat dari ASI.
Saat ASI tidak mau keluar saat baru saja melahirkan, ibu jangan panik.
Menurut dr Reisa, bayi yang lahir cukup bulan dan sehat sudah punya persediaan kalori.
Sehingga ia bisa mempertahankan diri tanpa minum ASI di awal kelahiran.
Baca juga: Makanan & Minuman Viral Selama Pandemi Covid-19, Korean Garlic Bread hingga Pie Susu Teflon
"Normalnya 1-2 hari setelah melahirkan asi keluar hanya sedikit sekali. Ibu dan keluarga jangan panik.
Tetap saja harus dilatih untuk menyusui tiap 2 jam sekali secara teratur," kata dr Reisa lagi.
Jika ASI tidak mau keluar bisa dilakukan bantuan pijat oleh tenaga kesehatan, tempat persalinan.
Paling penting adalah rutin menyusui. Karena kata dr Reisa, makin banyak permintaan, maka suplai air susu ibu akan bertambah.
"Tetap tenang, jangan terburu buru langsung susu formula.
Ada masa tertentu.
Kalau ragu ragu, tanya ke ahlinya atau konsultan laktasi," pungkasnya.
Tentunya hal ini sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 15 tahun 2013. Setiap orangtua memiliki tanggungjawab untuk tidak memberikan atau mempromosikan susu formula di bawah 2 tahun.
Karena dapat menghambat program pemberian asi elskusif.