Apa Itu Penyakit Pneumonia pada Anak? Ketahui Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobatinya
Pneumonia menyebabkan terjadinya peradangan yang mengakibatkan tertimbunnya eksudat di paru, sehingga terjadi gangguan pertukaran gas.
Penulis: Devi Rahma Syafira
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha

Air ludah dapat berasal dari anak atau orang dewasa sehat yang membawa organisme penyebab pneumonia itu dalam saluran pernafasan mereka.
Dapat juga tertular dari lendir hidung atau tenggorokan orang yang sedang sakit.
Penular biasanya lebih sering dari dari orang serumah, teman sepermainan, atau teman di sekolah.
Faktor risiko penularan makin besar ketika bayi atau balita menderita kekurangan gizi dan tidak mendapatkan ASI.
Selain itu, faktor risiko pneumonia juga dapat meningkat karena tidak mendapatkan imunisasi, kurang vitamin A, bayi terpapar asap rokok, asap dapur, dan polusi lingkungan juga.
Bayi dan balita bisa dilindungi dari pneumonia lewat imunisasi DPT, campak, dan pneumokokus.
Cara Mengobati Pneumonia
Pneumonia bisa di obati dengan cepat bila segera dibawa ke dokter atau rumah sakit.
Dokter akan memberikan antibiotik untuk penyembuhan pneumonia.
Untuk mendukung penyembuhan, anak bisa diberi minum lebih banyak.
Apabila masih menyusui, pemberian ASI harus di tingkatkan.
Balita harus dibawa periksa kembali ke dokter atau sarana kesehatan bila napasnya menjadi sesak dan cepat.
Dikutip dari kemkes.go.id Indonesia telah melakukan berbagai upaya serius dalam pengendalian pneumonia pada balita, melalui:
- Pemberian imunisasi