Tes Rapid Antigen dilakukan Pada Orang Tak Bergejala, Mampukah Mendeteksi Covid-19?
Alat deteksi Covid-19 rapid antigen terus menjadi kebutuhan di tengah pandemi ini. Bisakah orang tak bergejala terdeteksi covid-19 saat dirapid?
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Alat deteksi Covid-19 rapid antigen terus menjadi kebutuhan di tengah pandemi ini. Bisakah orang tak bergejala terdeteksi covid-19 saat dirapid?
Tes rapid antigen ini misalnya khusus dirancang untuk memenuhi kebutuhan tes Covid-19 di Indonesia.
Tes rapid antigen Abbott Bioquick ini dapat mendeteksi virus SARS-COV2 penyebab Covid-19 pada orang dewasa dan anak-anak dengan atau tanpa gejala.
Baca juga: Rumah Sakit di Arizona Izinkan Karyawan Bergejala Ringan Covid atau Tanpa Gejala untuk Tetap Bekerja
Baca juga: Klaster Krukut, Kasus Positif Covid-19 Bertambah 10 Orang dari Hasil Tes Antigen
Dengan teknologi point-of-care molekuler tercepat ID NOWTM, RTPCR dan solusi serologi berbasis lab, Abbott menawarkan rangkaian solusi pengujian Covid-19 terluas di Indonesia.
Selama beberapa bulan mendatang, memungkinkan akses tes Covid-19 yang cepat dan andal, dan mengurangi penyebaran infeksi seiring semakin banyaknya orang kembali melakukan aktivitas kehidupan sehari-hari di Indonesia.
“Abbott telah menjadi mitra Indonesia dalam perjuangan melawan COVID-19 sejak awal pandemi, dan tes rapid antigen Bioquick™ buatan lokal Abbott yang baru akan menambah cakupan dan menawarkan akses pengujian yang lebih besar untuk fasilitas perawatan kesehatan Indonesia,” kata Sanjeev Johar, Divisional Vice President untuk bisnis Abbott Rapid Diagnostics business di Asia-Pasifik dalam siaran pers kepada Tribunews.com.
Walaupun saat ini cakupan vaksin semakin luas di Indonesia, virus varian baru terus bermunculan dan kekebalan berkurang dari waktu ke waktu.
"Itulah sebabnya tes rapid buatan lokal, seperti Bioquick, akan memainkan
peranan penting selain vaksin, untuk membantu mengakhiri pandemi di Indonesia," terangnya.
Tes rapid yang dilakukan secara berkala di masyarakat termasuk di tempat kerja, arena olahraga, tempat perbelanjaan, bandara, terminal bus –memungkinkan seseorang mengetahui status infeksi mereka pada saat yang paling penting.
Oleh karena itu pengujian massal merupakan hal yang penting dalam mitigasi Covid-19 saat pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat mulai berkurang dan vaksinasi mulai dilakukan.
Tes rapid antigen ini menunjukkan hasil dalam 15 menit tanpa instrumentas.
Ada dua format pemeriksaan yakn dengan usap hidung invasif minimal, atau usap nasofaring.
Kinerja yang andal untuk membantu mendeteksi Covid-19.
Dalam evaluasi klinis yang dilakukan oleh para profesional kesehatan, tes rapid antigen Abbott
Bioquick (dengan usap hidung) mengidentifikasi 98,1 persen spesimen positif dan 99,8 persen spesimen negatif dengan benar.
Semua sampel dikonfirmasi negatif atau positif dengan tes RT PCR (usap hidung) yang disetujui.
Alat ini dirancang juga untuk memantau mutasi Covid-19 secara seksama untuk memastikan, alat tes ini dapat mendeteksinya, melakukan analisis menyeluruh terhadap Covid-19 varian baru, termasuk varian Delta.