Perusahaan Induk Watsons Rilis Gerai Greener yang Bantu Kurangi Emisi Karbon
Perusahaan induk Watsons, A.S. Watson (ASW), dalam perayaan ulang tahunnya yang ke-180, meluncurkan Greener Stores Global Framework.
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
Hasilnya, gerai tersebut berhasil menghemat 5.800 KWh energi per tahun yang setara dengan pengurahan tahunan sebesar 1,200 kg CO2.
Baca juga: Strategi Pengelola Jaringan Toko Ritel Jawab Kebutuhan Konsumen di Era Digital
Baca juga: PTBA Pacu Inovasi Teknologi Dekarbonisasi Lewat Kompetisi Greenovator
Greener Stores Global Framework di A.S Watson bukan hanya tentang bagaimana kami membangun gerai, ini tentang menciptakan budaya keberlanjutan di dalam dan di luar organisasi.
Sejak 2014, A.S. Watson telah melarang penggunaan mikroplastik dalam produk kosmetik atau produk perawatan pribadinya.
Larangan ini diperluas ke semua produk merek konsumen yang dijual di semua toko pada tahun 2020.
A.S. Watson juga telah bekerja sama dengan mitra pemasok globalnya, termasuk Procter & Gamble, L'Oréal, Shiseido, Beiersdorf, GlaxoSmithKline, Johnson & Johnson, Kao, Reckitt dan Unilever, untuk menawarkan produk sustainable choices baik gerai offline dan online di Asia.
Di Asia, Watsons telah meluncurkan program daur ulang wadah plastik di seluruh wilayah untuk Go Green dengan pelanggannya, lebih dari 1 juta wadah plastik telah dikumpulkan dan dialihkan dari tempat pembuangan sampah dan diproses ulang melalui LSM lokal dan pendaur ulang.
Sementara itu, di Watsons Hong Kong, Malaysia dan Singapura, Refill Stations telah diluncurkan untuk mendorong lebih banyak pelanggan untuk berperan dalam penggunaan kembali wadah dan mengurangi penggunaan plastik, berkontribusi pada dunia yang lebih berkelanjutan.
Di Indonesia sendiri, Watsons kembali melanjutkan program daur ulang kemasan plastic lebih luas lagi dengan menyediakan 58 recycling box yang telah merambah ke luar Jabodetabek bekerja sama dengan brand Garnier, Bioderma, Love Beauty & Planet, Emina, Avoskin dan Naturals by Watsons yang sama-sama mempunyai misi sustainability dalam mengajak pelanggan untuk memiliki gaya hidup minim sampah plastik dengan ikut serta dalam gerakan #PlasticReborn.
"Kami ingin menuntun dengan memberi contoh dalam menetapkan tolok ukur baru untuk ritel kesehatan dan kecantikan, menginspirasi lebih banyak bisnis untuk mengikuti dan menciptakan lebih banyak gerai yang lebih ramah lingkungan yang membantu mengubah ritel untuk memberikan dampak positif bagi planet ini," ungkap Ngai. (*)