Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Justin Bieber Idap Penyakit Ramsay Hunt Syndrome, Bisakah Pulih 100 Persen?

Baru-baru ini, penyanyi Justin Bieber mengumumkan dirinya mengidap Ramsay Hunt Syndrome.

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Justin Bieber Idap Penyakit Ramsay Hunt Syndrome, Bisakah Pulih 100 Persen?
Instagram @justinbieber
Lagu Hold On dipopulerkan oleh penyanyi asal Kanada, Justin Bieber. Simak chord gitarnya di sini! 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Baru-baru ini, penyanyi Justin Bieber mengumumkan dirinya mengidap Ramsay Hunt Syndrome.

Penyakit tersebutmembuat pelantun Baby ini mengalami kelumpuhan di wajah.

Timbul pertanyaan, bisakah pulih 100 persen?

Berikut ulasan dari Dokter spesialis penyakit dalam subspesialis hematologi-onkologi (kanker) Prof Zubairi Djoerban seperti dikutip dari akun twitter-nya, Sabtu (11/6/2022).

Ia menjelaskan, Ramsay Hunt Syndrome merupakan suatu kondisi yang disebabkan reaktivasi virus.

Sindrom ini bertanggung jawab atas 12 persen kasus kelumpuhan wajah, dengan prognosis yang lebih buruk ketimbang Bell's palsy atau kelumpuhan salah satu sisi otot wajah sehingga wajah tampak melorot.

Baca juga: Wajahnya Lumpuh Sebelah, Justin Bieber Frustasi Kesulitan Makan, Hailey Baldwin Beri Dukungan

Adapun virus penyebab Ramsay Hunt Syndrome adalah Varicella-zoster virus (VZV).

BERITA TERKAIT

Virus ini sama dengan virus yang menyebabkan anak-anak terkena cacar air dan cacar ular (herpes zoster) pada orang dewasa.

"Herpes Zoster lumayan banyak ditemukan di Indonesia. Misalnya pada pasien-pasien kanker yang dapat kemoterapi. Demikian pula pasien penyakit autoimun yang mendapat dosis pengobatan Methylprednisolone sewaktu dosisnya masih tinggi," jelasnya yang juga menjabat Ketua Satgas IDI ini.

Lalu, bagaimana gejala Ramsay Hunt Syndrome?

Menurut Prof Zubairi, sindrom ini sering salah diagnosis sebagai Bell's Palsy.

Sebab, presentasi sindrom ini juga bervariasi.

Namun, tanda pertama sindrom ini seringkali berupa ruam kecil, serta kelemahan pada sisi wajah yang terkena dan hilangnya ekspresi wajah.

"Ada pula gejala lain. Gendang telinganya sakit, sehingga mengalami gangguan pendengaran di satu sisi. Terkadang kesulitan menutup salah satu mata, dan kelumpuhan pada satu sisi muka, serta vertigo," imbuhnya

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
berita POPULER

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas