Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Mana yang Lebih Efektif Suntik Vitamin dan Suplemen Oral?

Jika sayuran dicuci atau dimasak terlalu lama, vitaminnya bisa hilang.Karena itu, perlu asupan tambahan dari vitamin, bisa dari suplemen oral.

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Mana yang Lebih Efektif Suntik Vitamin dan Suplemen Oral?
Shutterstock
Mana yang Lebih Efektif Suntik Vitamin dan Suplemen Oral? 

“Apa pun yang oral atau injeksi, jika dosisnya berlebihan itu tidak baik. Maka harus sesuai dengan kebutuhan dan anjuran yang direkomendasikan.

Disertai dengan minum air mineral yang cukup, supaya vitamin-vitamin yang larut air itu bisa dikeluarkan melalui ginjal dengan lancar,” kata dr. Esther.

Apalagi untuk pasien penyakit ginjal, gangguan jantung, atau sedang hamil, sangat perlu melakukan konsultasi dokter terlebih dahulu.

Sedangkan terkait kebutuhan harian orang normal, pria membutuhkan 96 mg vitamin C, dan wanita 75 mg. Namun untuk kondisi di tengah pandemi yang membutuhkan imun booster, maka memerlukan dosis yang lebih tinggi.

“Jika diperlukan efek vitamin yang cepat seperti booster, sedang sakit, atau sudah terbukti mengalami kekurangan vitamin (defisiensi vitamin), ada kontraindikasi pada tubuh, atau memiliki gangguan penyerapan makanan, maka vitamin bisa diberikan secara injeksi,” paparnya.

Perlu diingat bahwa menyuntikan sendiri vitamin berbahaya, hanya tenaga kesehatan bersertifikasi yang diizinkan.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas