Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyakit kanker darah lebih rentan dialami kelompok lanjut usia atau lansia, seiring melemahnya kekebalan tubuh dan kurangnya kesadaran terhadap gejalanya.

Meski demikian, kanker darah juga kerap dialami anak-anak. Secara umum terdapat 3 jenis kanker darah yaitu leukimia, myeloma, dan limfoma.

Umumnya pasien mengeluh lemas, demam, nyeri sendi, penurunan berat badan secara drastis, pembesaran limpa atau penurunan trombosit dan lainnya.

Juga, ada beberapa gejala kanker darah yang tidak jelas dan sulit dikenali.  Bagaimana pola hidup yang harus dijalani pasca divonis kanker darah?

Dikutip dari Siloamhospital, segera ubah pola hidup untuk mendukung pemulihan yang lebih maksimal selain dari langkah medis yang dilakukan oleh dokter ahli. 

Berikut tiga contoh pola hidup sehat untuk mempercepat kesembuhan dari penyakit kanker darah:

1. Perbanyak Konsumsi Buah dan Sayur

Buah dan sayur mengandung zat dan vitamin sebagai nutrisi alami yang dibutuhkan tubuh terutama saat pengobatan dan pemulihan. Diharapkan, sel-sel darah dalam tubuh dapat kembali diproduksi secara normal.

Baca juga: Kisah Pilu Cinta Penelope, Setelah Keguguran Kini Sel Kanker Muncul Kembali

2. Hentikan Kebiasaan Merokok

Kandungan tar dan nikotin dalam rokok dapat menumbuhkan sel-sel kanker dalam tubuh. Ini memudahkan sel kanker untuk semakin menyebar dalam tubuh.

Merokok juga membuat paru-paru menjadi tidak sehat karena paparan asap rokok dapat mengganggu sistem pernapasan.

Baca juga: 8 Manfaat Bersepeda: Tingkatkan Kesehatan Mental hingga Kurangi Risiko Kanker

3. Aktif dan Sering Berolahraga

Olahraga memberikan dampak fisik dan juga mental. Saat tubuh aktif bergerak, maka tubuh akan lebih luwes dalam aktivitas sehari-hari, badan terasa lebih bugar, tidur juga lebih nyenyak. Selain itu rutin berolahraga juga dapat memperbaiki mood dan membuat pikiran jadi lebih positif.

Baca juga: Lansia Rentan Alami Kanker Darah, Sering Kali Tak Menunjukkan Gejala Spesifik

Hal ini tentunya dapat membantu pemulihan kondisi menjadi semakin cepat. Maka itu, lakukan olahraga secara rutin guna melengkapi pola hidup sehat.

Tidak kalah penting adalah rutin memeriksakan keadaan melalui konsultasi dengan dokter kepercayaan.