Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Ampuhkah Ganja untuk Pengobatan Cerebral Palsy?

Namun saat ini, penelitian tentang penggunaan ganja medis pada penderita Cerebral Palsy masih terbatas.

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Ampuhkah Ganja untuk Pengobatan Cerebral Palsy?
TRIBUN LAMPUNG/DENI SAPUTRA
Seorang anak disabilitas penderita cerebral palsy saat memperagakan melukis dengan benang pada pameran String Art (lukisan benang) di Els Coffe Roastery, Jalan Soekarno Hatta Bypass, Sukarame, Bandar Lampung, Lampung, Rabu (6/10/2021). Pameran String Art tersebut dalam rangka memperingati Hari Celebral Palsy Sedunia dengan tema Kabinet Indonesia Maju dengan menampilkan 31 karya dari anak-anak berkebutuhan khusus (disabilitas). Ampuhkah Ganja untuk Pengobatan Cerebral Palsy?TRIBUN LAMPUNG/DENI SAPUTRA 

Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, NEW YORK - Penggunaan ganja untuk pengobatan kembali curi perhatian publik, saat viral   ibu yang menyuarakan kebutuhan ganja untuk pengobatan anaknya yang mengalami Celebral Palsy.

Berawal dari unggahan penyanyi Andien menjadi viral. Ia menggunggah foto ibu ini.

Baca juga: Viral Ibu Perjuangankan Ganja Medis untuk Obat karena Anaknya Celebral Palsy, Gangguan Apakah Itu?

“Tadi di CFD ketemu seorang Ibu yang lagi bareng anaknya (sepertinya ABK) bawa poster yang menurutku berani banget, pas aku deketin beliau nangis,” tulis Andien melalui akun twitter pribadinya.

“Ternyata namanya Ibu Santi. Anaknya, Pika mengidap Cerebral Palsy. Kondisi kelainan otak yang sulit diobati, dan treatment yang paling efektifnya pake terapi minyak biji ganja/CBD oil,” sambungnya dalam cuitan lainnya.

Unggahan tersebut menyita perhatian netizen dan merasa haru karena perjuangan ibu untuk kesembuhan anaknya.

Lantas, ampuhkah penggunaan ganja  medis?

Baca juga: Polisi Gagalkan Peredaran 214 Kilogram Ganja Lintas Provinsi, Satu Kurir Diciduk

Berita Rekomendasi

Pengobatan ganja dalam medis mungkin dapat memberikan manfaat dalam mengelola kondisi kejang parah dan epilepsi yang dialami seseorang.

Namun saat ini, penelitian tentang penggunaan ganja medis pada penderita Cerebral Palsy masih terbatas. Ampuhkah?

Temuan dari beberapa penelitian memang menunjukkan bahwa ganja medis menawarkan sejumlah manfaat, termasuk pengendalian rasa sakit, pengurangan gerakan kejang dan masih banyak manfaat lainnya.

Survey Studi Pengobatan Nyeri

Dikutip dari laman www.cerebralpalsyguidance.com, Senin (27/6/2022), pada 2011, National Institutes of Health (NIH) telah menerbitkan hasil penelitian tentang pengobatan nyeri pada penderita Cerebral Palsy.

Seorang ibu melakukan aksi membawa poster yang bertuliskan membutuhkan ganja medis ketika CPF di Bundaran HI, Jakarta Pusat.
Seorang ibu melakukan aksi membawa poster yang bertuliskan membutuhkan ganja medis ketika CPF di Bundaran HI, Jakarta Pusat. (Tangkap layar akun Twitter Andien @andienaisyah)

Sebanyak 83 orang dewasa dengan Cerebral Palsy berpartisipasi dalam penelitian ini.

Mereka pun mencoba 23 obat berbeda untuk pereda nyeri, termasuk ganja medis.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas