Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Produk es krim Haagen Dasz rasa vanila resmi ditarik BPOM RI atas laporan ditemukannya jejak Etilen Oksida dalam produk es krim tersebut pada Rabu (20/7/2022).

Haagen Dasz Indonesia meminta pelanggan yang memiliki es krim rasa vanila berbagai ukuran untuk bisa menukarkannya dengan rasa lain.

Baca juga: Es Krim Vanila Ditarik BPOM, Haagen Dazs Indonesia Hentikan Penjualan 11 Rasa Lain, Ini Daftarnya

Pelanggan dapat menukarnya di seluruh outlet Haagen Dasz sampai 31 Agustus 2022.

Melalui instagram pribadinya, CEO Haagen-Dazs Indonesia Dita Soedarjo menggunggah pengumuman tersebut.

Haagen Dazs Indonesia menginformasikan kepada seluruh pelanggan sehubungan dengan adanya temuan jejak Etilen Oksida dalam jumlah yang sangat kecil pada produk es krim rasa vanila, yang diproduksi pada rentang waktu sebagai berikut:

Tanggal produksi (MFD): 01/06/2021 hingga 03/15/2022

Taanggal baik dikonsumsi (BBD): 01/08/2022 hingga 27/07/2023.

Baca juga: Singapura Juga Setop Peredaran Es Krim Rasa Vanila Merek Haagen-Dazs yang Mengandung Pestisida

Bersama dengan kami informasikan Voluntary Recall atau penarikan produk es Haagen Dasz khusus hanya untik varian vanila dengan ukuran 100 ml (Minicup), 473 ml (Pint) dan 9,47 liter (Bulk Can).

Apabila Anda memiliki es krim Haagen Dazs rasa vanilla sesuai dengan tanggal produksi/tanggal baik dikonsumsi yang tertera di atas, Anda dapat menukarkan produk tersebut dengan varian rasa lainnya di outlet Haagen Dazs terdekat.

Dengan cara membawa produk tersebut beserta kemasannya dalam kondisi baik untuk dapat dilakukan verifikasi tanggal produksi/tanggal baik dikonsumsi yang tercetak dibagian bawah kemasan sebelum dilakukan proses penukaran," tulis pengumuman tersebut.

Ia pun menyampaikan permohonan maaf atas kejadian tersebut.

"Kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi dan kami senantiasa berupaya untuk selalu memberikan yang terbaik kepada seluruh pelanggan setia Haagen Dazs!" tulis Dita.

Selain itu Dita juga mengatakan, pihaknya akan menghentikan sementara penjualan es krim 11 varian rasa lainnya.

"Demi menjaga keamanan, kesehatan, dan kenyamanan Anda, sementara menunggu hasil penyelidikan lebih lanjut, Haagen Dasz Indonesia juga menghentikan sementara penjualan produk di bawah ini," unggah Dita dalam akun @ditasoedarjo.

1. Tiramisu kemasan bulk can
2. Belgian chocolate kemasan minicup, pint dan bulk can
3. Caramel biscuit and cream kemasan minicup, pint dan bulk can
4. Dark chocolate ganache and almond kemasan minicup, pint dan bulk can
5. Cookies and cream kemasan minicup, pint, bulk can dan stickbar
6. Blueberry and cream kemasan minicup dan pint
7. Salted caramel kemasan pint dan stickbar
8. Chocolate choc almond kemasan stickbar
9. Vanilla caramel almond kemasan stickbar
10. Macadamia but brittle kemasan stickbar
11. Matcha green tea and almond kemasan stickbar

Diakhir unggahannya Dita menegaskan, Hageen Dazs tidak memakai etilen Oksidan (EO) dalam produknya dan mematuhi semua peraturan pangan dan standar ketat di setiap pasar tempat kami beroperasi, termasuk Indonesia.