Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Penyakit Cacar Monyet Merajalela, Kemenkes Pantau Ketat Komunitas Kaum Gay

Kemenkes memperkuat pengawasan kelompok gay atau homo seksual di Indonesia demi mencegah menyebarnya penyakit cacar monyet di Indonesia.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Penyakit Cacar Monyet Merajalela, Kemenkes Pantau Ketat Komunitas Kaum Gay
YUKI IWAMURA / AFP
Kyle Planck (26) penderita cacar monyet yang telah pulih menunjukkan bekas luka dari ruam di kulitnya saat wawancara di New York pada 19 Juli 2022. Kementerian Kesehatan RI akan memperketat pengawasan terhadap komunitas gay dan homoseks di Indonesia untuk mencegah penyebaran penyakit cacar monyet. 

Meskipun wabah ini belum menjadi pandemi, Rahmad menyarankan masyarakat dan pemerintah mengantispasi hal ini.

"Pertama, senantiasa pemerintah melakukan koordinasi dengan WHO, bagaimana langkah-langkahnya, proses penyebarannya, antisipasinya, itu tentu bisa koordinasi dengan WHO agar tidak masuk ke Indonesia," ujarnya.

Dia mengatakan harus diakui potensi wabah cacar monyet masuk ke Indonesia pasti ada, mengingat sudah menyebar ke berbagai negara.

"Bagi pemerintah indonesia meskipun ini penyakit lama dan sudah ada vaksinnya, kita tidak boleh kecolongan, tidak boleh teledor apalagi menganggap hal ini sebagai sebuah kejadian yang biasa," kata dia

Sebab, Rahmad menyebut meski sudah ada vaksinnya, harus ada strategi soal darurat kesehatan yang bisa melanda indonesia dengan langkah menyiapkan vaksin.

"Kerja sama vaksin, pembelian vaksin apabila ditemukan yang pertama kasus itu, segeralah negara sudah mempersiapkan proses pembelian vaksin, sehingga kita tidak terlalu gugup dan gelagapan ketika nanti ada potensi muncul kasus pertama."

"Kenapa saya harus sampaikan berpotensi adanya kasus pertama? kita harus berpikir kan sudah ada 74 negara, begitu banyak dan cepat penyebarannya,sehingga kita harus berpikir potensi masuk ke Indonesia ada dan bagaimana langkah ketika pertama kali ditemukannya," pungkasnya. (Tribun Network/ais/den/rin/wly)

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas