Bisakah Polio Diobati? Begini Kata Dokter
Setelah delapan tahun Indonesia terbebas dari virus polio, kini kasus tersebut kembali menyerang seorang anak di Kabupaten Pidie, Aceh.
Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Daryono
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Setelah delapan tahun Indonesia terbebas dari virus polio, kini kasus tersebut kembali menyerang seorang anak di Kabupaten Pidie, Aceh.
Situasi ini tentu meningkatkan berasa khawatir pada orangtua sekaligus tanya tanya, apakah polio bisa diobati setelah terinfeksi?
Terkait hal tersebut, NPO Surveillance WHO Indonesia, dr Musthofa Kamal MSc memberi tanggapan.
Menurutnya, sejauh ini belum ada obat khusus untuk polio.
"Polio sejauh ini belum ada obat (atau) antivirus khusus. Tetapi memang ada terapinya," ungkapnya pada talkshow yang diadakan Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Rabu (23/11/2022).
Baca juga: Ketahui Gejala Polio pada Anak
Terapi ini adalah tindakan suportif dan pencegahan terjadinya cacat.
Penemuan dini dan perawatan dini untuk mempercepat kesembuhan dan mencegah bertambah beratnya cacat.
Kasus polio dengan gejala klinis ringan di rumah, bila gejala klinis berat diruju ke RS.
Lebih lanjut, ia pun menghimbau pada orangtua untuk lebih berhati-hati dan melindungi anak dari polio.
Salah satu cara yang ampuh untuk mencegah terjadinya polio adalah dengan melakukan imunisasi.
Imunisasi ini terbilang cukup efektif mencegah polio dan bisa didapatkan secara gratis di fasilitas kesehatan.(*)