Sebanyak 23 Persen Bayi yang Lahir di Indonesia Dalam Keadaan Stunting
Data Riskesdas tahun 2018 menunjukkan ada 23 persen bayi yang lahir di Indonesia dalam keadaan stunting.
Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Anita K Wardhani
Berdasarkan data Riskesdas 2018, sebanyak 48,9 persen ibu hamil mengalami anemia, sebanyak 17,3 persen ibu hamil mengalami Kekurangan Energi Kronis (KEK).
Lalu 28 persen ibu hamil memiliki risiko komplikasi persalinan yang dapat menyebabkan kematian.
Kondisi ini, lanjut dr. Endang ingin dicegah melalui gerakan ibu hamil sehat.
Baca juga: Cegah Stunting Posyandu 2B Pusdikbekang Pusbekangad Direnovasi Dan Direvitalisasi
''Intervensi spesifik dilakukan melalui ibu hamil mendapatkan tablet tambah Darah selama kehamilan, ibu hamil mengonsumsi makanan sesuai rekomendasi serta ibu hamil kurang gizi mendapatkan asupan gizi tambahan," papar dr Endang lagi.
Ia pun mengatakan semua diberikan dan dipantau melalui pemeriksaan kehamilan rutin dan kelas ibu hamil.
Kampanye gerakan Ibu hamil Sehat berlangsung mulai 14 Desember hingga 22 Desember 2022.
Menyasar kepada ibu hamil melalui aktivitas gerakan pemeriksaan ibu hamil minimal 6 kali selama kehamilan.
Termasuk dua kali dengan dokter dan USG, Semarak Kelas Ibu Hamil (makan bersama, minum tablet tambah darah dan dukungan keluarga/suami), serta Apresiasi dan dukungan Bumil Sehat.