Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Menuju Indonesia Sehat, Perusahaan Jamu Ini Gelar Seminar Pemanfaatan Obat Herbal

Tolak Angin bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Lampung menggelar seminar bertajuk Pemanfaatan Obat Herbal Menuju Indonesia sehat.

BizzInsight
zoom-in Menuju Indonesia Sehat, Perusahaan Jamu Ini Gelar Seminar Pemanfaatan Obat Herbal
Istimewa
Tolak Angin bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Lampung menggelar seminar bertajuk Pemanfaatan Obat Herbal Menuju Indonesia sehat. Seminar yang ke-48 ini terselenggara di Gedung Aula Student Center Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung pada Sabtu (27/05/2023).   

TRIBUNNEWS.COM - Sejak masa 3.000 SM, herbal sudah digunakan sebagai sarana pengobatan tradisional. Hingga kini, obat herbal masih menjadi andalan masyarakat Indonesia sebagai salah satu solusi mengatasi penyakit maupun menjaga kesehatan tubuh. 

Oleh karena manfaatnya tersebut, berbagai perusahaan industri herbal terus melakukan pengembangan dan penelitian terhadap tanaman herbal agar dapat menjadi sarana pengobatan yang lebih efektif. Tidak hanya itu, edukasi dan sosialisasi mengenai obat herbal juga perlu digaungkan agar manfaat dan kegunaannya semakin diterima masyarakat. 

Hal inilah yang dilakukan PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk melalui produk unggulannya Tolak Angin, bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Lampung menggelar seminar bertajuk Pemanfaatan Obat Herbal Menuju Indonesia sehat. Seminar yang ke-48 ini terselenggara di Gedung Aula Student Center Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung pada Sabtu (27/05/2023).  

Seminar bertajuk Pemanfaatan Obat Herbal Menuju Indonesia Sehat.
Seminar bertajuk Pemanfaatan Obat Herbal Menuju Indonesia Sehat.

Dengan adanya seminar ini, Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja sama, dan TIK Universitas, Dr. Ayi Ahadiat mengatakan, Universitas Lampung akan mendorong mahasiswa untuk praktek kerja lapangan di Sido Muncul

Ayi juga berharap ke depannya Sido Muncul dapat terus berkembang sebagai perusahaan global, karena telah memproduksi jamu dan obat herbal dengan pangsa pasar terbesar terbesar di Indonesia.

Ia berharap, para mahasiswa dapat melakukan penelitian terkait obat herbal, mengingat sarana penyembuhan tersebut memiliki potensi yang sangat besar di Lampung, seperti obat herbal dari jahe dan kunyit.

Hal ini turut diamini Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat. Dalam perkenalan tersebut, Irwan memaparkan manfaat baik yang bisa didapatkan ketika minum jamu. Ia lanjut menjelaskan tentang manfaat kunyit yang bisa bantu menjaga kesehatan dan menurunkan asam lambung.

BERITA TERKAIT

Menurutnya, jamu yang terbuat dari kunyit mudah sekali ditemukan, bisa dibeli di penjual jamu gendong ataupun produk-produk herbal yang diperkaya dengan kunyit.

"Sido Muncul memiliki produk yang terbuat dari campuran kunyit dengan blackpepper, supaya manfaatnya lebih maksimal dan ukurannya lebih kecil," ujar Irwan.

Ia pun menambahkan bahwa kunyit juga terkenal dan banyak dijual di berbagai negara, seperti Jepang. Irwan mengungkapkan bahwa penduduk Jepang sangat suka mengonsumsi kunyit atau biasa disebut ukon.

Pada kesempatan tersebut, Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat juga mengungkapkan bahwa seminar ini diadakan untuk memperkenalkan jamu kepada mahasiswa Fakultas Kedokteran, termasuk bagaimana cara Sido Muncul memproduksi jamu.

Ciri obat herbal yang tidak aman

Plt. Deputi Bidang Pengawasan Obat Tradisional, Suplemen Kesehatan, dan Kosmetik BPOM RI, Mohamad Kashuri, S.Si, Apt, M. Farm mengatakan, obat herbal adalah obat yang baik untuk kesehatan. Karena khasiatnya tersebutlah banyak masyarakat yang memilih meminum obat herbal.

Meskipun begitu, masyarakat harus tetap berhati-hati saat hendak membeli obat herbal. Pasalnya, saat ini sudah banyak pengedaran obat herbal yang tidak aman.

Salah satu ciri untuk mengetahui aman atau tidaknya obat herbal adalah ketika produk yang dijual mengklaim bisa menyembuhkan dengan cepat atau instan. 

“Tidak ada satupun obat herbal yang bisa memberikan hasil instan karena obat herbal tidak mengandung bahan kimia obat,” tegas Mohamad Kashuri.

Untuk terhindar dari kejadian tersebut, ia pun menghimbau masyarakat agar bisa menjadi konsumen cerdas ketika membeli obat herbal, seperti tidak mudah percaya jika dijanjikan hasil yang instan, melihat izin edarnya, dan membeli obat herbal yang diproduksi perusahaan terpercaya, salah satunya Sido Muncul.

Selain memberikan beberapa tips aman ketika hendak membeli obat herbal, Mohamad Kashuri pun menyampaikan bahwa BPOM akan terus melakukan pengawasan terhadap obat-obat herbal yang beredar.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas