TRIBUNNEWS.COM, KESEHATAN - Akhir-akhir ini, istilah quarter life crisis semakin banyak digunakan dan diperbincangkan.

Namun, mungkin banyak dari kita yang belum begitu paham apa sebenarnya quarter life crisis itu, dan bagaimana cara menghadapinya.

Melansir Kementerian Kesehatan, quarter life crisis merupakan periode di mana manusia mulai masuk pada masa dewasa.

Krisis ini dianggap sebagai masa sulit yang dialami generasi usia 25-30 tahun, di mana mungkin generasi tersebut sudah mulai merasakan serangan emosional luar biasa yang datang dari dalam dan luar, sehingga menyebabkan seseorang merasa cemas, tidak nyaman, dan kebingungan dengan arah hidup, merasa salah arah dan putus asa.

Baca juga: Perut dan Mulut Panas Usai Konsumsi Makanan Pedas? Berikut Sederet Tips untuk Meredakannya

Tak hanya itu saja, orang yang mengalami quarter life crisis bahkan kerap mempertanyakan eksistensinya sebagai seorang manusia.

Ada juga yang sampai merasa bahwa dirinya tidak memiliki tujuan hidup.

Meski begitu, untuk meminimalisir terjadinya quarter life crisis, baiknya mengetahui penyebab hingga cara mengatasinya.

Penyebab Quarter Life Crisis

Quarter life crisis biasanya dimulai ketika ada masalah "orang dewasa" yang muncul pertama kalinya pada hidup seorang dewasa muda.

Ada beberapa kondisi yang sering memicu terjadinya quarter life crisis, di antaranya adalah:

- Merencanakan karir dan masa depan

- Menjalani hidup mandiri untuk pertama kalinya

- Melihat teman sebaya sudah mencapai impian lebih dulu

- Menjalani hubungan serius dan komitmen untuk pertama kalinya