Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Istilah inisiasi menyusui dini (IMD) masih jarang terdengar atau diketahui oleh para ibu.

Padahal, IMD sangatlah penting karena dapat memberikan dampak yang baik bagi ibu dan anak.

Hal ini diungkapkan oleh Dokter anak subspesialis neonatologi dari Ikatan Dokter Anak Indonesia dr. Rosalina Dewi Roeslani, Sp.A(K).

Ia pun tunjukkan tahapan dari IMD. Pertama, pastikan kondisi ibu dan bayi akan dan lahir dengan kondisi yang baik dan normal.

Bisa dilakukan dengan proses persalinan normal atau seksio (operasi).

"Satu itu dulu, kita yakin ibu dan anak dalam kondisi bagus," ungkapnya pada awak media di bilangan Jakarta, Minggu (7/1/2024).

Kedua, setelah lahir bersihkan bayi dan langsung taruh di dada ibu.

Ketiga, jangan langsung diangkat namun tunggu 30 menit hingga satu jam.

"Setelah itu, tidak boleh terlalu cepat diangkat, tunggu. Ada bahkan bisa sampai seksio selesai. Jadi kurang lebih 30 menit sampai 1 jam," jelasnya.

Dampak Baik IMD

Dr Rosalina pun tunjukkan dampak baik yang bisa didapat oleh ibu dan bayi jika lakukan IMD.

Pertama, bayi akan berkontak langsung dengan flora normal ibu.

Flora normal merupakan mikroorganisme yang ada pada suatu wilayah tanpa menyebabkan penyakit pada inang yang ditempati.

Flora normal paling umum dijumpai pada tempat yang terpapar dengan dunia luar.

Seperti kulit, mata, mulut, saluran pernafasan atas, saluran pencernaan dan saluran urogenital.

"Bayi jilat-jilat, ketemu dengan flora normal ibu. Terbentuk kolonialisasi pada perut bayinya," jelasnya.

Selain itu mikrobiome ini (flora normal tubuh) merupakan bakteri baik yang dapat meningkatkan sistem imun pada manusia.

Umumnya mikrobiome memberikan efek positif pada tubuh sebagai agen pertahanan terhadap antigen.

"Keuntungannya untuk masa depan juga. pembentukan kuman di badannya sesuai dengan normal," jelasnya.

Sedangkan untuk ibu sendiri, dampak yang diberikan adalah munculnya rasa nyaman.

Hormon ibu menjadi stabil, dan ASI langsung diminum oleh sang bayi.

"Nantinya produksi ASI bagus. Ke bayinya tadi, skin to skin juga mencegah stres, bayinya langsung ketemu ibunya," pungkasnya.