Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA -- Rutin melakukan aktivitas olahraga menjadi salah satu saran dari dokter kepada pasangan suami-istri yang ingin memiliki anak melalui hamil alami.

Namun jangan asal olahraga.

Olahraga yang terlalu berat justru membuat gangguan kesuburan.

Hal itu disampaikan Pakar fertilitas Dr. dr. Binarwan Halim, M.Ked.OG, Sp.OG, Subsp.F.E.R, FICS, dalam Konferensi Pers bertajuk Komitmen PERFITRI dan Merck Sertai Setiap Langkah Calon Orang Tua Miliki Buah Hati di Jakarta, Kamis (7/3/2024).

"Tidak dianjurkan olahraga berat, karena olahraga berat justru membuat seseorang mengalami gangguan kesuburan," kata Prof Binawan.

Ia mengungkapkan, hal terpenting yang perlu diketahui dari berolahraga adalah meningkatkan hormon baik.

Olahraga juga dapat digunakan untuk mempertahankan homeostasis sitokin pro dan antiinflamasi.

Baca juga: Tak Bisa Hamil Alami, Kapan Waktu yang Tepat bagi Pasangan Suami-Istri Mulai Program Bayi Tabung?

"Pembuluh darah menjadi bagus serta meningkatkan sistem imun tubuh menjadi kuat sehingga bagi orang yang sakit, olahraga bisa menjadi sarana penyembuhan. Tentu tidak olahraga berat. Olahraga berat tidak dianjurkan bagi mereka yang mengalami kelebihan berat badan dan gemuk jika ingin punya anak," tutur dia.

Prof Binawan memaparkan, jika ingin berolahraga bisa dilakukan dengan jalan dan lari dengan intesitas ringan hingga sedang, misalkan bagi orang dengan kelebihan berat badan, maka dalam satu minggu perlu 5 bari olahraga.

"30 menit 2/3 olahraga ringan dan 1/3 olahraga sedang. Jadi jalan 20 menit, lari 10 menit, total 30 menit, 5 kali seminggu jadi 150 menit," jelasnya.

Sementara bagi orang yang gemuk maka ditingkatkan menjadi 75 menit.

"Yakni, 5 hari dengan perkiraan rata-rata 1/2 olahraga ringan, 1/2 olahraga sedang," ucap Prof Binawan.

Selain olahraga, pasangan yang ingin hamil secara alami bisa menerapkan pola hidup sehat lain.

Seperti hindari stres, tidur yang cukup, konsumsi makanan sehat maupun menjalani seks teratur.

"Tidak diakhir atau diawal haid ya tapi di masa subur," terangnya.