Program Makan Siang Gratis, Selain Siswa Sekolah, Ibu Hamil-Balita Juga Perlu Dukungan
Menurut International Dairy Federation (IDF), konsumsi makanan bergizi seperti susu telah terbukti berhubungan dengan peningkatan prestasi akademik.
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Editor: Muhammad Zulfikar
Untuk mencukupi asupan nutrisi di atas guna mencegah stunting pada anak, Ibu Hamil perlu mengkonsumsi berbagai jenis makanan sehat bergizi seimbang, seperti ikan, telur, daging, seafood, kacang, biji-bijian, susu, keju, yoghurt, serta aneka buah dan sayuran.
Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional dr. Hasto Wardoyo menyarankan program makan siang gratis juga menyasar ibu hamil agar lebih efektif menurunkan risiko anak lahir stunting.
"Untuk stunting saya berharap ada modifikasi, jadi programnya termasuk di dalam makan siang gratis, tetapi untuk ibu hamil diberi paket lebih baik, misalnya dikasih susu, vitamin," katanya, beberapa waktu lalu.
Ia mengemukakan para ibu hamil juga bisa diberikan makanan-makanan yang pabrikan, tetapi disarankan lebih banyak mengandung protein hewani agar lebih efektif menurunkan stunting.
Selain ibu hamil, bayi dan anak juga memerlukan tambahan asupan nutrisi untuk mencegah stunting.
Orangtua perlu memenuhi tiga komponen nutrisi pada anak usia 6-12 bulan yaitu karbohidrat, protein hewani, dan lemak agar anak tumbuh dengan gizi seimbang.
Pada anak 6-12 bulan, bayi memerlukan sumber karbohidrat, sumber protein hewani, dan sumber makanan lain yang mengandung lemak.
Komponen karbohidrat, protein hewani, dan lemak mulai berkurang pada ASI ketika anak sudah mulai menginjak usia 6 bulan. Karenanya, ketiga sumber nutrisi itu harus dilengkapi dalam menu makanan pendamping ASI atau MPASI.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.